(。-_-。)凸(-_-)凸

78 8 8
                                    

Rupa yang rupawan,latar belakang yang bagus,berasal keluarga yang berada dan dihormati,memiliki kemampuan berpedang yang luar biasa,di usia yang masih muda sudah berhasil mengembangkan bisnis dan menghasilkan uang banyak,tidak ada hal yang kurang dari seorang bernama diluc ragnvindr.Pada usia yang terbilang masih muda dia berhasil mendapatkan vision dan menjadi seroang kapten dari knight of fabonius namun kini ia telah keluar dan berhenti menjadi knight dan memilih untuk menjalankan bisnis minuman peninggalan ayahnya.

Meski telah berhenti menjadi knight karena kecewa akan sistem kerja mereka,diluc tetap menjalankan kewajibannya untuk melindungi kota tercintanya itu dalam gelap sebagai seorang 'dark knight hero' yang cukup terkenal dan banyak di bicarakan oleh masyarakat mondstad.

Diluc melakukan kegiatan pengawasanya ada malam hari disaat semua orang telah tertidur lelap dengan sedikit penyamaran agar tidak ada yang tahu identitasnya,setiap malam demi malam dia selalu menghabisi semua hal yang mengganggu mondstad dan membereskan segala masalah agar para penduduk kota aman dan damai.

Namun dalam beberapa hari ini keadaan kota cukup tenang tudak ada aktifitas abssy mage yang dapat ia lacak,hal itu membuatnya sedikit lega dan bingung pada saat yang bersamaan,ia berfikir dan menduga mungkin para abssy mage itu tengah merencanakan sesuatu untuk kedepanya.Jadi diluc memutuskan untuk tetap terus waspada setiap detiknya dan mencari informasi sedalam mungkin.

Di malam ini dia memutuskan untuk melakukan kegiatan patrolinya di sekitar mondstad,dan benar saja ketika ia berpatroli dia melihat 2 abssy mage yang muncul di gerbang belakang kota,namun gerakan diluc terhenti ketika ia menyadari jika 2 abssy make itu tengah bertarung dengan seseorang.

Dari penglihatan diluc yang setajam elang dia meneliti siapa yang tengah bertarung dengan abssy mage itu,rambut putih panjang yang tergerai sesikit teracak,pakaian yang menurutnya cukup asing dimatanya, sebuah pedang berwarna biru yang dengan lincah dan lihai digerakkan untuk menyerang dan menangkis serangan abssy mage, dan matanya menyerit ketika melihat ada seorang anak yang tengah di gendong dengan satu tangan yang tampak mengaitkan tanganya ke leher sosok itu dengan erat.

Satu abssy mage berhasil di tumbangkan olehnya,namun tampaknya seseorang itu tampak terjatuh berlutut dengan nafas yang tersengkal sengkal menciba menopang tubuhnya dengan pedang yang ia tancapkkan ketanah,melihat keadaan itu abssy mage yang masih tersisa langsung menyerang nya dengan sihir cryo,tanpa banyak pikir panjang lagi diluc langsung melesat dan menangkis serangan itu dan langsung menghabisi abssy mage itu dengan kekuatan pyro nya.

Sosok di belakang yang baru saja ia selamatkan itu tampak sedikit terkejut dengan kedatangan diluc,namun itu hanya sebentar saja karena perhatianya langsung teralihkan kepada anak kecil yang berada di gendonganya.

"hei kau tak apa?ini sudah aman"ucapnya dengan nada selembut mungkin.

Anak kecil itu langsung membuka matanya dan melihat kesekeliling dan ia pun melepaskan pelukanya.

"wah!dark knight hero!!"pekikkan gembira dan kagum membuat diluc tersentak dan langsung pergi dari sana tanpa mengucapkan apa apa.

"ah...dia pergi"ucap anak kecil itu agak kecewa.

"bagaimana keadaanmu?"tanya sosok itu membuat anak kecil itu kembali mengalihkan perhatianya keada si penyelamat.

"ng aku baik baik saja!"pekik anak kecil itu sebelum merintih kesakitan karena lecet di lutut.

"ishh!!au"

"h?astaga lututmu berdarah...perih ya??sini nee-chan obati"ucapnya merogoh sakunya untuk mengambil sebuah plester dengan gambar gambar lucu.

Anak kecil itu tampak mundur sedikit takut dan waspada.

"tenang saja ini obat yang akan membuat lukamu sembuh"ucapnya tersenyum semanis mungkin untuk menenangkan anak kecil didepanya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Sep 15, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

AIRI NYASAR KE GENSHIN!!Where stories live. Discover now