"Jadi, bagaimana menurutmu?" tanya Jeongyeon setelah memberikan penjelasan panjang lebar kepada wanita didepannya.
"hmmm..." hanya respon itu saja yang Mina berikan. Mina kemudian melihat Jeongyeon dan beranjak keluar ruang pantry kecil tersebut tanpa mengucap sepatah katapun
"yak, apa-apaan dengan responmu, kau belum menjawab pertanyaanku , hey!" ucap Jeongyeon yang kesal melihat Mina melongos begitu saja
"ikutlah denganku, lagi pula Yoo Jeongyeon-sshi, rekan timmu bukan hanya aku saja" ucap Mina
Mina dan Jeongyeon kembali ke ruangan mereka," Im Nayeon-sshi, Tzuyu-sshi.. bisakah kita berkumpul sebentar, Let.Kol Yoo ingin mendiskusikan sesuatu" ajak Mina
Saat ini Jeongyeon dan M+M team telah berkumpul di ruang rapat mereka. Mina memberi isyarat kepada Jeongyeon untuk segera memulai dan menjelaskan mengenai permasalahan yang ia ceritakan pada Mina di pantry.
"Baiklah, jadi kita diberi misi menjadi peacekeeper di daerah Sahara Barat. Dan aku diberi waktu untuk memikirkan hal ini. Jika ditanyai mengenai pendapatku, aku sangat menentang misi ini. Alasannya karena seperti yang kalian ketahui jika kasus weapon trafficking yang kita tangani masih butuh penyelidikan dan menurutku misi peacekeeping ini akan menunda tujuan kita. Bagaimana menurut kalian?" terang Jeongyeon panjang lebar.
"aku memang bukan secara resmi sebagai team kalian, tapi sebagai rekan memang alasan Let.Kol Yoo masuk akal. Terutama menunda kasus ini akan beresiko kehilangan petunjuk atau barang bukti lainnya. Tetapi, aku juga tidak bisa mengabaikan permasalahan internal kalian. Jadi, untuk saat ini aku bersikap netral" ucap Mina
"baiklah Myoui-sshi.. bagaimana denganmu Tzuyu?" tanya Jeongyeon kepada rekannya yang paling muda tersebut
"jika dipikirkan kembali misi ini memang akan memberi hambatan kepada penyelidikan kita. Terlebih sahara barat adalah kawasan berkonflik yang sudah terlupakan. Akan sulit untuk meneruskan penyelidikan tanpa team inti dalam waktu yang lama. Aku rasa aku sependapat dengan Yoo timjangnim" jelas Tzuyu
"terimakasih Tzu, lalu bagaimana dengan mu Nayeon?" Jeongyeon mengalihkan pandangannya ke Nayeon yang sedari tadi tidak berbicara
"aku menyetujui misi ini" jawab Nayeon tegas
"Nayeon? Kau paham dengan situasinya kan?" tanya Jeongyeon yang tidak percaya dengan jawaban sahabatnya itu
"Ne, aku sangat paham. Jadi, aku memutuskan untuk menyetujui misi ini. Untuk alasan, aku rasa mengecilkan tegangan pada konflik internal juga perlu kita lakukan" jelas Nayeon
"baiklah.. aku akan memikirkan kembali" Jeongyeon menghela napas setelah mendengar keputusan Nayeon.
"arraseo.. jika tidak ada pembahasan lagi, aku izin pamit untuk kembali ke mejaku" ucap Nayeon seraya meninggalkan ruangan tersebut
"Timjangin, aku juga mohon untuk pergi sebentar" imbuh Tzuyu yang juga meninggalkan ruangan.
"huft.. baiklah. Aku akan kembali ke mejaku juga" ucap Mina yang hendak meninggalkan ruangan itu juga
"Myoui-sshi, bisakah aku berdiskusi denganmu?" celetuk Jeongyeon tiba-tiba
Mina kembali ke kursinya dan melipatkan kedua tangannya didepan dadanya, " nde, jadi apa yang ingin kau diskusikan?"
"aku pikir Nayeon juga akan menentang misi ini, mendengar keputusan tersebut sepertinya dia tidak akan mengubah pikirannya walaupun aku membujuknya" kata Jeongyeon
YOU ARE READING
THE DEEP DAWN [ On Hold ]
General FictionYoo Jeongyeon adalah seorang tentara, ia berteman dengan Son Chaeyoung. Mereka berada dalam satu tim pasukan khusus bernama 'Asgard' bersama Kim Dahyun dan Park Jihyo. Jihyo ialah leader di tim mereka. Suatu hari tim mereka berada dalam konflik dan...
The Array of Dawn
Start from the beginning
![THE DEEP DAWN [ On Hold ]](https://img.wattpad.com/cover/264158230-64-k707527.jpg)