Chap ♥ 1 ♥

765 140 67
                                    

Happy Reading ♥

♥♥🌼♥♥

"HEYYY KAUUU BOCAHHH SIALAN!!!!!!!MAU LARI KEMANA KAU HAH!! CEPAT KEJAR BOCAH ITU, CEPATTTT!!!!" Teriak orang yang kepalanya botak kepada teman-temannya yang mengejar sesosok tubuh munggil di depan mereka.

"CEPAT SEBELUM DIA MEMASUKI KAWASAN ITU CEPATTT!!" Teriak yang lainnya kepada temannya dengan tatto yang memenuhi tubuhnya.

"SIALLL,,, bocah edan!" gerutu si gendut.

"Hah.. Hahhh... Hahhh siallll.. Lari Lari semangat!! Mereka orang jahad!" Gerutu sosok yang menjadi sang pemeran utama.

Dia adalah Leo, lebih tepatnya Leo Kasyan.
Sosok pemuda yang manis dengan tubuh munggil nya dan jangan lupakan plastik besar yang di bawa kemana-mana guna menempatkan barang bekas yang di dapatkannya.

Ya.. Memang apa yang bisa di harapkan oleh seorang pemuda yang sejak umur nya 10 tahun menjadi yatim piatu karena keluarga yang di sayangi dengan hati besar mereka membuang dia di jalanan yang sangat sepi.

Di kucilkan, di acuhkan, di abaikan sejak ia masih kecil menjadi udara yang menyesakkan baginya.

Yatim piatu? Keluarganya masih hidup? Huh.. Dia pun tidak tahu.

Yang ia tahu hanyalah kesendirian, kesepian, dan kesengsaraan.

Miris? Ya..  seperti dirimu yang hanya bisa rebahan.

Kesialan selalu menimpanya seperti yang sekarang ini.

Niat ingin kerja cari barang bekas untuk menghasilkan uang  malah menemui beberapa sosok orang bekas!

Muka penuh tatto, rambut kusut, pakaian yang sudah kotor, mulut dengan bau jigong yang enak bagi sosok lalat yang tengah mengejarnya untuk dijual.

Sial! Memang sialll!!

Yang ia tahu hanya berlari! Berlari! Dan berlari dari himpunan orang jahat!

"JANGAN LARI KAU BODOH!!!" Teriakan yang kembali terdengar.

"Dimana hiks hah... Lari Leo kau harus kuatt!!" Dengan mengemangati dirinya sendiri.

Larinya terus menerus berusaha meninggalkan mereka tanpa tahu di depannya akan mengubah kehidupannya dalam sekejap.

LARI!

LARI!

LARI!

LARI!

Teriaknya dalam hati yang paling dalam.

Terus lari sampai memasuki kawasan itu. Kawasan yang hanya di masuki oleh orang yang di ijinkan. Jika berani memasuki kawasan tersebut tanpa ijin....

Say goodbye to your.....

Bed!

Terus memasuki dan meninggalkan mereka yang mengejarnya.

"KAU JANGAN KESANA BODOH! KAU INGIN DI BUNUH OLEH MEREKA?!!" Bentak si botak ke gendut dan menarik kerah belakang milik si gendut.

"Hehe lupa, gara-gara si bocah edan,"

"Terus dia?"

"Mati? Huh selamat tinggal uang jutaanku,"

Lebih baik kehilangan uang dari pada nyawa yang melayang-layang, pikir mereka.

Dan.. Leo?

Hm

♥♥⛰♥♥

Hutan yang lebat, yang akan membuat sebagian orang enggan mengunjunginya. Apalagi kawasan tersebut sudah menjadi milik dari 'mereka'

Memasuki tanpa ijin?

Matilah matilah matilah...

Jika anda menelusuri kawasan tersebut lebih dalam, maka akan melihat mansion yang megah.

Milik seorang Mafia yang paling di takuti.

Bukan karena mereka jelek, bukan!

Melainkan mereka begitu cantik, malah sangat cantik!

Ya.. Mereka adalah seorang wanita.

Ya kalik LAKIKK

Tapi..

Mereka kejam!

Kejam? Hah sedikit kok.

Mereka hanya..

Membunuh
Menyiksa
Mengoleksi tubuh
Menyakiti

Mendengar rintihan kesakitan adalah candu bagi mereka

Mereka baik?! Sangat! Bahkan membantu tugas malaikat pencabut nyawa tanpa di gajih.

Sedikit kejam bukan?

Mereka adalah..

Sandra Sanchi, Pemimpin dari Mafia yang mereka dirikan bersama yang bernama S'Grausame Welt.

Savanya Sanchi, Wakil S'Grausame Welt

Sonia Sanchi

Dan..

Shaqila Sanchi, yang paling muda, dengan sifat childishnya. Jangan terkecoh dengan sifatnya yang sedikit childish, percayalah, dia yang harus paling kalian hindari!

Mereka kembar, dengan usia 25 tahun. Sifat mereka sama, sama-sama kejam dalam membatu tugas dari seorang malaikat pencabut nyawa.

Saat ini, mereka tengah bersantai di tempat yang menurut mereka sangat tenang dengan bodygoard pribadi masing-masing.

Mereka hanya ingin beristirahat, tenang, sebelum kembali ke kehidupan mereka yang kejam.

Tapi..? Apa yang mereka dapati?

Ada penyusup yang  memasuki kawasan milik mereka!

"Biarkan dia menuju kesini, kami sendiri yang akan mengantarkannya." ujarnya saat salah satu kepercayaannya memberikan informasi adanya penyusup dengan nada yang pelan tapi dingin.

Bahkan mereka sendiri tidak mengetahui kata mengantarkan menuju kemana..

Ke alam baka atau menuju kehidupan yang penuh akan kekangan.

Tbc⛰

Vote♥

Comment♥

Follow emaknya♥

Dapat cogan♥

Bali, 6/9/21
Dey

K.L.D.R

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Sep 06, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

{5} LeOWhere stories live. Discover now