Di dalam shalat itulah ia merasakan ketenangan dan menemuka sosusi untuk Alvhiro

"Assalamu'alaikum warahmatullah, asaalmu'alaikum warahmatullah." Menoleh ke kanan dan ke kiri menandakan selesai shalatnya.

Sambil mengankat tangan dan menegadah, mama Alvhiro berdo'a

"Ya Allah ampuni segala dosa hambamu ini, hamba juga memohon untuk kesehatan anak hamba, Alvhiro. Berikanlah hamba petunjuk untuk mendidik anak hamba ya Allah. Jika benar keputusan ini yang terbaik mudahkanlah ya Allah, aamiin ya robbal aalamiin." Mengusap wajah dengan telapak tangan

Dan akhirnya mama Alvhiro membulatkan keputusannya

Mau tau apa solusinya? Penasaran gak?, penasaran gak? penasaranlah masa enggak:v

Lanjut ....

"Tenonenonenonet" kemudian seorang Kiyai mengangkat telepon genggam

"Wa'alaikumussalam, kenapa Bella? Tumben!. O gitu saya turut perihatin yah. InsyaaAllah saya akan bimbing sebisa saya, kamu tenang saja, iya, wa'alaikumusaalam. Ucap pak Kiyai

Nah!!!

Udah ada klunya dari kata pak Kiyai, pasti udah kepikiran dong apa yang jadi rencana bu Bella?

Btw bu Bella itu nama mamahnya Alvhiro guys!!!

Biar gak pusing dan penasaran jadi gini

Setelah menemukan solusi yang terbaik buat Alvhiro, mamahnya Alvhiro atau bu Bella menghubungi teman lamanya yang bernama KH. Gibran Sandaga beliau adalah pendiri pesantren di pedesaan Bandung Jawa Barat

Jadi bu Bella memutuskan dan membulatkan pilihannya untuk memasukkan Alvhiro ke pesantren itu, makanya bu Bella menghubungi KH. Gibran

Yuhuuu, pesantren guys ... asik banget deh

Eh ... eh ... eh ... tapi? ....

Apakah Alvhiro mau?

Hmmm ....

Bukan keputusan yang mudah bagi Alvhiro untuk menerimanya, dia memang pintar dan mudah menangkap materi, tetapi dengan kondisinya yang seperti ini dan jarak yang sangat jauh dari mamahnya menimbulkan kebimbangan baginya

"Al ... mamah tau ini gak mudah, tapi semoga dengan ini kamu bisa menemukan ketenangan," nasihat yang amat lembut yang keluar dari lisan sang mamah

Alhamdulillah, akhirnya Alvhiro menyetujui saran itu

Tak perlu tunggu waktu lama, satu minggu kemudian Alvhiro berangkat ke Bandung

"Mah, aku pamit doakan aku yah," pamitnya pada sang mamah

"Selalu, selalu, nak, pasti mamah do'akan, kamu yang baik-baik yah di sana," jawab bu Bella

"Assalamu'alaikum, dadah mamah" Sambil melambaikan tangan

"Wa'alaikumussalam, hati-hati Al!!!." Sambil tersenyum

Memang berat untuk pertama kalinya berpisah jarak dengan orang yang disayangi.

Namun inilah hidup yang butuh pengorbanan

Lagi pula inikan untuk kebaikan dan tholabul ilmi gapapa dong berjuang

Kalo kalian gimana rasanya? di pisahkan oleh tembok pesantren?

Sedih karena jauh dari orang tua? Atau justu senang menemukan banyak teman baru?

Hayooo yang mana? Seriusan nanya:v???

Tapi kalian jangan mengeluh justru seharusnya bersyukur masih banyak di luaran sana yang ingin mencari ilmu namun begitu sulitnya untuk terwujud

****

"Tid-tid" klakson mobil yang berhenti di depan gerbang pesantren

Semua santri keluar dari kamarnya, entah itu santriwan maupun santriwati sama penasarannya

Baru saja kaki Alvhiro menginjakkan sebelah kakinya

Seorang santriwati bernama lengkap Cindya Oktaviani, cewe ceroboh tapi cantik, beginilah ketika si santri yang memiliki sifat centil mulai menyuarakan suaranya

"Eh ... siapa-siapa? Aduhh MasyaaAllah banget, aku rasa inilah jodohku". Sambil mendorong dorong teman-temannya di depan pintu

"Huuuuu," sorak semua santri

"Apaan, sih, ... huuu, walau baru cuma kakinya aku yakin pasti cogan eaaa," sahutnya yang tak mau kalah

Alvhiro berdiri di depan gerbang dan kemudian masuk ke perantren itu.

Tiba-tiba dari arah yang samping Alvhiro ada seorang gadis yang berjalan dengan cepat dan membawa tumpukan buku yang menghalagi pandangannya menabrak Alvhiro

"Maaf aku gak sengaja," kata sang gadis dengan menundukan pandangannya

"Iya," dengan singkatnya jawaban Alvhiro

Alvhiro membantu merapihkan buku-buku yang bergeletakkan dan membantu membawakannya

"Ini di bawa kemana?" Sambil membawa tumpukan buku

"E ... di ... di sana!" Gadis itu menunjuk ke ruangan yaang bertuliskan perpustakaan di atas pintunya

Wajar saja gadis itu gugup karna ketika sekilas ia melihat wajah Alvhiro ia belum mengenali siapa laki-laki itu dan gadis itu kaget kenapa ada laki-laki yang masuk daerah perempuan yang jelas-jelas terpampang besar tulisan ikwan di larang masuk.

Ups!!! Kayanya ada yang salah belok, nih, wkwk

Penasaran siapa gadis itu?

Kira-kira orang yang pertama kali Alvhiro temui itu akan bertemu lagi gak yh sama Alvhiro?¿?

Kita nantikan cerita selanjutnya!!! Huhuuuu!

ALVHIRO (Perjalanan Menuju Ketenangan)Where stories live. Discover now