Birthday

195 26 4
                                    

Hari ini pemuda bernomor punggung 21 itu bertambah umur. Ya, ia sedang berulang tahun sekarang.

Ran memintaku untuk datang ke acara ulang tahun kecil-kecilannya. Sebenarnya ia tidak berencana mengadakan acara itu namun, Rui dan Riri, kedua saudaranya memaksanya untuk menyelenggarakannya. Tak lupa kawan-kawan dan rekan setimnya juga akan datang.

Kembali ke topik awal, dia memintaku datang karena ingin membicarakan sesuatu.

"Selamat ulang tahun, Ran!" Ucap kami serempak. Satu-persatu maju memberi hadiah. Hingga sampai lah giliranku.

"Hey, selamat ulang tahun! Tidak kusangka kau sudah bertambah tua saja. " Balasku sembari menyerahkan hadiahku.

"Aku tetap masih muda kau tau. " Balasnya, merajuk.

"Namun tetap saja kau lebih tua dariku, kan? "

"Ya ya, terserahmu. "

"Apa yang kau ingin bicarakan?" Tanyaku. Jujur saja perasaanku mulai tidak enak.

"Sebenarnya aku ingin memberi tau mu kemarin. "

"Kemarin? "

Ia hanya tersenyum, berlutut sembari mengeluarkan sesuatu dari saku celananya.

"Meskipun hari ini bukan tanggal cantik seperti kemarin, hari ini hari spesialku. Untuk menambahnya, will you be mine, please?" Ucapnya sambil mengeluarkan sebuah kalung.

Sontak sorakan dari para tamu pun terdengar.

Ah, Ran, sepertinya hari ini juga spesial untukku.

Adiwarna.Where stories live. Discover now