Chapter 6

135 18 0
                                        

"Winter!" sapa Beomkyu.

"eo?"

"besok kita libur syuting kan? Mau pergi ke suatu tempat?" tanya Beomkyu.

"sorry banget, besok gw ada janji sama Soobin sunbaenim" jawab Winter.

"ahh okay deh"

"next time ya Kyu!"

Beberapa saat kemudian...

Soobin Sunbaenim ♡
Winter, sorry tiba-tiba gw
ngerasa kurang enak badan

Winter
Ahh iya Sunbaenim, gapapa
Banyak istirahat ya^^

Soobin Sunbaenim ♡
Sorry bgt yaa

Winter
It's okay sunbaenim

"Yahh gagal ngedate" batin Winter.


Beomkyu
Winter lu ga jadi pergi kan?

Winter
Eh kok tau?

Beomkyu
Jadi ikut gw kan? Pliss
Ntar gw jemput

Winter
Ahh Okayy, gw siap-siap dulu ya

Beomkyu sudah menunggu Winter di depan dorm MY, bersiap untuk mengajaknya pergi ke suatu tempat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Beomkyu sudah menunggu Winter di depan dorm MY, bersiap untuk mengajaknya pergi ke suatu tempat. Hingga tak lama, Beomkyu merasakan tepukan di pundaknya. "ayo!" ajak Winter yang sudah siap dengan baju rapi.

"btw kita kemana?" tanya Winter yang sedari tadi belum dikasih tau Beomkyu.

"makam appa gw"

Jawaban Beomkyu membuat Winter terkejut sekaligus bingung, kenapa Beomkyu mengajaknya ke makam ayahnya? Apakah mereka sudah sedekat itu? Namun semua pertanyaan itu hanya tersimpan dibenak Winter.

[MAKAM]

"sorry ya tiba-tiba gw ajak lu kesini, gw cuma butuh temen" Beomkyu menundukkan kepalanya.

"it's okay, kalo lu butuh gw, gw siap kok selagi ga ada schedule" Winter merasa kasihan dengan Beomkyu, sebenarnya dy berfikir bukankah Beomkyu punya cukup banyak kenalan? Kenapa dia merasa sendiri? Tapi Winter menyimpan semua pertanyaan itu sendiri, takut menyinggung Beomgyu.

"sorry Winter gw bohongin lu, gw cuma mau mastiin sesuatu" - batin Beomkyu.

Kini mereka tengah berdiri didepan makam Ayah Beomkyu, dan berdo'a.

Tak lama kemudian Beomkyu menerima telfon dari seseorang.

"sebentar ya, manajer gw" Beomkyu berpamitan pada Winter untuk mengangkat telfonnya dan pergi dari tempat makam ayahnya, sementara Winter masih memandang foto yang ada di makam tersebut, dia merasa tidak asing.

[TELEPON]

"iya halo?"

"gw udah lakuin sesuai mau lu, jadi tepatin janji lu" ucap seseorang dari seberang telfon.

"santai aja... Soobin hyung" 

.
.
.
Bersambung..
Next?
Vote + comment juseyo
Hope you Enjoy ♡

TWINS : THE BLAME GAME {TXT X AESPA}Where stories live. Discover now