Happier

538 66 2
                                    

"Bu pesenan punya aku udah?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bu pesenan punya aku udah?"

Cuaca sore hari yang cerah dengan angin musim semi yang bertiup membuat orang-orang bebas beraktivitas membuat musim semi menjadi musim nomor satu yang paling di sukai oleh Jay, hari ini jadwalnya Jake untuk Kemoterapi juga cek kesehatan kadang Jay merasa kasihan dan ingin bertukar posisi dengan Jake, setiap kali adiknya itu melakukan Kemoterapi Jake harus menahan gejala sakit kepala dan muntah-muntah saat obat-obatan itu memasuki tubuhnya, dan yang membuat Jay menahan tangis adalah adiknya itu selalu berkata 'Gak apa-apa Jay gue kuat kok...' sambil tersenyum semanis mungkin.

"Ini Bu uangnya makasih ya Bu.."

"Eh... itu kan..." Ucap Jay.

Saat Jay mampir sebentar untuk membeli cemilan ke kantin Rumah Sakit pemuda tampan itu tak sengaja melihat sosok laki-laki cantik yang kemarin pagi bertemu dengannya di kafe, nampak di dekapan tangan pemuda itu sebuah kantong plastik berisi macam-macam makanan.

"Oy..." ucap Jay melambaikan tangannya pada Anak laki-laki itu.

"Eh? Kakak yang kemarin kan... si botak ganteng..."

Jay tertawa mendengar ucapan pemuda itu, si empunya yang di ketawain hanya menggaruk tengkuknya yang tak gatal karena canggung pipinya nampak bersemu sungguh cantik, namun ketika Jay sadar bahwa pemuda itu menggunakan baju Rumah Sakit membuatnya terdiam... bahkan anak seceria ini mengidap penyakit berbahaya pikirnya.

"Habis periksa ya?" Ucap Jay mencoba untuk tersenyum.

"Kakak buta aku habis ngambil pesenan tahu!" Ucapnya sembari menggembungkan pipi.

Jay menepuk jidat, bodohnya dirimu Jay.. kenapa langsung bertanya seperti itu?! Bagaimana kalo dia tersinggung!

"Ah maaf... mau duduk sebentar di taman depan?" Ucapnya.

"Boleh..."

"Tapi gue beli cemilan dulu ya."

Jay dan anak laki-laki cantik itu duduk di sebuah kursi taman, seperti yang Jay lihat saat di kafe pemuda itu begitu lahap memakan makanannya sesekali pula dia tersenyum karena makanan yang Ia kunyah rasanya memuaskan.

"Kita belum kenalan ... siapa nama lo?" Tanya Jay.

"Aku Kim Suno, kakak?"

"Jay Helen." Mereka berjabat tangan sebentar.

"Wih namanya keren.... Kakak blasteran ya, mata kakak indah biru muda aku jadi sirik."

"Hahaha iya, Gue blasteran Ayah gue Amerika ibu gue blasteran Korea Australia... jadi lah gue sama kembaran gue.."

"Kakak kembar? Wah keren!!" Pemuda itu mengepalkan kedua tangannya di dada sembari menatap Jay berbinar melihat pemuda itu tersenyum membuat hati Jay sakit, dia begitu ceria dan juga penuh semangat namun kenapa tuhan harus memberikan cobaan berat padanya.

𝐊𝐍𝐈𝐓 [𝐉𝐚𝐲𝐤𝐞] || ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇᴅ ✓️✓️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang