5

15.5K 862 10
                                    

Jangan lupa Vote dan komen ya para readers ter ter pokoknya😊😊 kalau engga author ngambek😂😂





























****

Jennie

Senyum tercetak jelas diwajahku tidak pudar semenjak Lalisa keluar dari ruanganku, aku tidak tau kenapa aku bisa segila ini mengajak orang menikah dengan alasan membayar hutang, tapi aku tidak ingin melepaskan Lisa karena dia sudahku tandai sebagai milik ku, aku tidak tau bagaimana perasaan ku kepadanya yang aku tau saat ini aku ingin dia menikahi aku dan menjadi milik ku. Saat aku tengah menghayalkan pernikahan ku dengan lisa terdengar suara keras saat pintu ruanganbku dibuka secara kasar

"Park Chaeyoung apa masalahmu membanting pintuku" ucapku dengan nada tinggi

" Kim Jennie lo nanya apa maksud gue? Gue yang seharusnya nanya apa maksud lo menyuruh lisa nikah sama lo, apa lo udah gila" ujar seseorang yang tidak lain adalah sahabatku sedari kecil chaeyoung.

"Aku hanya ingin dia menjadi milik ku apa salahnya" ucapku dengan malas

"Salahnya yang ingin lo nikahi itu sahabat gue" ucapnya dengan wajah menahan emosi aku baru kali ini melihatnya marah sampai seperti ini

"Dia hanya sahabat lo dan gue calon istrinya" ucapku dengan smirk

" lisa gak seperti jalang-jalang lo, gue gak akan biarin lo nikah sama lisa" mendengar dia bicara seperti itu membuat darah ku mendidih

"Apa bedanya dia dengan mereka? Mereka sama-sama tidak punya uang jadi apasalahnya lagian dia akan menikahi seorang Kim jennie seharusnya dia merasa terhormat" ucapku yang sedang terbawa emosi

"Gue gak habis pikir sama otak lo, kalo emang lo mau nikah pilih aja salah satu dari jalang lo asal jangan dengan lisa"

"Gue saat ini ingin menikah dengan lisa dan lo jangan ikut campur" ucapku dengan menajamkan pandanganku sebagai tanda peringatan

"Gue gak akan pernah biarin lo nikah sama lisa, lisa terlalu baik buat lo yang gak pernah serius sama suatu hubungan, kita lihat siapa yang menang kali ini gue atau lo kim jennie" ucapnya berjalan keluar dan membanting pintu ruanganku

Mendengar chaeyoung bicara seperti itu mengingatkan ku pada masa lalu kami saat aku dan dia menyukai orang yang sama dan kali ini aku yakin hal itu terjadi lagi tetapi kali ini berbeda dulu chaeyoung akan mengalah dengan membiarkan ku dengan bahagia dengan orang yang kami suka tetapi kali ini sepertinya dia mengibarkan bendera perang denganku, sebenarnya chaeyoung tidak tau bahwa dulu bukan aku yang bersalah atas berakhirnya hubungan ku dengan dia tetapi karena dia yang berselingkuh dan sejak itu chaeyoung menganggapku selalu bermain-main dengan setiap orang.

Tetapi hal ini membuat aku makin semangat untuk segera menikah dengan Lalisa karena aku Kim Jennie tidak akan pernah kalah dengan siapapun, Lalisa akan menjadi milik ku, aku akan melakukan segala cara dan tidak akan membiarkan orang lain merebut lisaku tidak terkecuali Chaeyoung sekalipun, karena lalisa mempunyai hal yang selama ini aku cari, dan aku tidak akan melepaskannya setelah penantian yang lama.

Lisa

Aku berjalan lesu memikirkan bagaimana cara mendapatkan uang 300 juta apakah aku harus menikah dengan CEO gila itu? Kenapa nasibku buruk sekali aku tidak masalah selama ini tetapi masalah menikah bukan hal yang bisa dipermainkan seperti ini dia wanita gila yang menjadikan ku sebagai mainannya menikah dengan dia sama saja seperti aku menjual diriku tapi uang 300 juta akan ku dapat dari mana? Aku tidak ingin merepotkan orang lain karena ini masalahku.

Tidak berapa lama kemudian aku sampai dirumahku, aku berjalan menuju kamar irene unnie untuk melihat keadaannya. Aku melihat dia yang sedang tertidur

"Unnie apakah kita bisa tetap tinggal bersama?" Monolok ku dalam hati melihat kearahnya

Sebenarnya aku belum bisa meninggalkan unnie sendirian dan ini juga menjadi salah satu alasan ku tidak ingin menikah dengan CEO gila itu

" unnie aku sangat menyayangimu, melepaskan mu adalah hal berat untuk ku karena kita telah bersama selama ini" ucapku memandang dia tertidur

"Tapi aku harus bagaimana CEO gila itu pasti akan terus memaksa ku melihat dari sikapnya tadi"

" Apakah aku harus menikahinya?" Ucapku lagi

"Apa maksud mu dengan menikah?" Ucap irene menatapku dengan tajam yang sedari tadi pura-pura tidur.

Seru gak? Maaf ya rada lama update karena lagi kerja🤣🤣

I'M YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang