Di usianya yang tak lagi muda, Pertemuanya dengan Dreamin hari itu membuat Hyeop membulatkan tekadnya untuk kembali menyatukan ketujuh member Drippin yang kini telah berpencar untuk melanjutkan kehidupanya masing-masing setelah 11 tahun berpisah tan...
Hyeop mengunci pintu akademi musik miliknya lalu memasukan kunci itu ke dalam saku celananya. Akademi itu tutup pada pukul 5 sore di akhir pekan.
'Hyeobbi Music School'
Hyeop tersenyum tipis saat membaca papan tulisan yang terpampang jelas di depan bangunan itu. Ia mengingat masa masa ketika dirinya baru saja meresmikan sekolah musik ini sendiri.
Saat itu, hanya dirinya saja yang mengajar di tempat ini dengan hanya memiliki 2 murid. Kini ia telah mengajar sebanyak 14 murid dengan usia dan gender yang bervariasi. Hyeop pun merekrut 2 orang teman yang dulu sempat berlatih bersamanya untuk mengajar disini.
Sekolah musik ini masih terbilang cukup kecil memang. tetapi jika tidak menyerah, suatu hari nanti. sekolah musik ini juga dapat diminati oleh banyak orang bukan?
Akan sangat menyenangkan jika salah satu dari mereka ada yang debut sebagai idol.
Idol..
Mengingatnya, tatapan hyeop pun berubah menjadi sendu.
Hari harinya ketika masih muda begitu indah..
Andai saja waktu bisa membawanya kembali ke masa masa itu, Ia merasa seperti orang yang paling bahagia di dunia ketika mengetahui dirinya akan debut sebagai idol.
'Drippin'.
Nama yang indah bukan?
Debut pada 28 Oktober 2020. Sebagai boygrup K-Pop generasi ke-4 yang debut di tengah pandemi virus corona.
Sejak hari itu, ia mendedikasikan hidupnya hanya untuk grup beranggotakan 7 orang yang sudah ia anggap sebagai keluarganya sendiri. Tak lupa juga dengan para penggemar yang dulu senantiasa mendukung mereka dengan sepenuh hati yang mereka beri nama 'Dreamin'. Kedua hal tersebut adalah bagian terpenting dalam hidupnya.
Hyeop melirik tanggal pada layar ponselnya. Benar juga, ini adalah hari jadi Drippin walau kini grup itu sudah tidak lagi ada.
'Selamat ulang tahun' ucapnya dalam hati.
Tes .. tes..
Seolah berbaur dengan suasana hati Hyeop, titik-titik air berjatuhan dari atas langit hampir membasahi seluruh kota busan.
Hyeop berteduh di sebuah halte. Ia tidak menaiki bus untuk pulang. Hanya dengan berjalan kaki saja ia bisa sampai ke rumahnya kok. Tidak begitu jauh, mungkin hanya menghabiskan waktu sekitar 4 lagu untuk sampai ke rumahnya.
Hyeop menatap sebuah papan iklan yang terpampang di sisi kanan halte. pada papan itu, terdapat foto sebuah Boygrup beranggotakan 7 orang yang sedang mempromosikan sesuatu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
