44| first show

44 26 10
                                    

WARNING!!
sebelum baca harap tekan tombol bintang!

Hari ini hari di mana Lily akan fashion show, dan Emma sedang menemani Lily untuk ke ruangan make-up, semua tenang dan damai. Sesuai dengan rencananya

Tiba-tiba datang seorang wanita yang berumur sekitar 20an berlari menuju tempat make-up para model, terlihat nafas nya terburu-buru, "ada apa?" Tanya seorang wanita yang sedang merias Lily

"Tadi aku dapat kabar bahwa Deva tidak bisa ikut catwalk karena tadi pagi terjadi kecelakaan padanya, dan aku baru tahu tentang ini masalahnya, kita belum dapat penggantinya" jelas wanita tadi yang berlarian

"Kau serius? Ah ini masalah besar, tak mungkin kan kita kehilangan satu orang itu memalukan" timpal gadis yang merias Lily, terlihat Lily melirik ke arah Emma yang sedang fokus pada ponselnya, "aku ada ide!" Seru Lily membuat semua yang berada di ruangan itu menoleh ke arahnya begitupun Emma

"Tell me?" Ucap wanita itu

"Bagaimana jika Emma dia yang menggantikan" kata Lily sembari menujuk Emma, terlihat Emma kebingungan serta terkejut, "no no no i can't li" sahut Emma dengan gelengan kepala

Sedangkan satu wanita yang tadi berlarian nampak sedang menatap Emma dari atas hingga bawah dengan seksama, "yeah not bad" guman wanita itu membuat Emma mengerutkan keningnya, "aku setuju jika dia Emma yang menggantikan deva" ucapnya

"Tapi aku tak bisa"protes Emma membuat kedua wanita tadi berjalan mendekati Emma, "rileks sayang, kau hanya perlu berjalan dan menampikan baju-baju koleksi kami, itu tidak sulit jika kau percaya diri" ungkap wanita itu

"Ya dia benar Emma lagipula ini bisa untuk pengalamanmu" jawab Lily yang di angguki oleh dua wanita yang di hadapan Emma, "ummm i'm not sure about this but i gonna try" jawab Emma diringi senyum manisnya

Akhirnya Emma akan mengantikan deva tadi yang tak bisa ikut.

Sedangkan di sisi lain, pria dengan wajah kacau dan kaus hitamnya berjalan menuju ruang tamunya, ia membawa seorang wanita uh lebih tepatnya jalang, harry terlihat memajukan bibirnya dan berniat untuk menempelkan bibirnya ke jalang itu

"Do it for me sir" guman jalang itu dengan centilnya

Brak

Suara gebrakan meja terdengar dan menampakkan arabella—kakak harry yang datang dengan amarah, "HARRY WHAT YOU DOING WITH THIS BITCH?" Teriak Emma sembari menjauhkan keduanya, harry hanya memutar matanya

"Sudah ku katakan padamu jangan bawa jalang mu kerumah ini!" Pekik bella, dan jalang itu justru bersikap tambah centil, "tunggu apalagi kau?! pergi dari rumah ini" teriak bella pada jalang itu, ia langsung pergi sembari menenteng tas nya

"Aku sudah leleh denganmu harry" lirih bella sembari mengusap wajahnya dengan kasar, "sebenarnya apa yang terjadi padamu harry kau sangat berubah" ucap bella dengan nafas yang mengebu-gebu

"Well aku hanya bersenang-senang, aku bisa mabuk-mabukan dan melakukan sex dengan jalang-jalang" jawab harry dengan santainya sembari menghisap rokoknya, sejak kapan seorang harry styles merokok? Tentu saja sejak gadis pujaannya pergi

"Ku harap kau segera sadar dengan semuanya, oh ya aku ingin kau ikut denganku besok untuk ke acara pesta" ucap bella sembari melangkah menuju dapur, "ada minuman kan?" Tanya harry dengan santainya membuat bella mengangguk, dan meninggalkan harry

"Tuhan apa yang terjadi pada harry sebenarnya kenapa mom juga tak memberitahu ku apa yang menyebabkan ia seperti ini" ucap bella pada pantulan cermin yang menampakkan dirinya

"Apa ini karna Emma" guman bella secara tiba-tiba

"Tidak tidak, itu tidak mungkin. Hanya karena gadis seorang gadis pujaan hati harry bisa menjadi seperti ini, itu terdengar tidak mungkin dan mustahil" seru bella sembari menggelengkan kepalanya

CHANGE EVERYTHING [H.S]Where stories live. Discover now