27| My Choice

50 16 18
                                    

Warning!!
Sebelum baca tekan tombol bintang dibawah

Pagi ini Emma dan Harry harus mengantarkan william ke bandara Heathrow, ia dan sang kakak sedang bersiap-siap untuk kebandara sembari menunggu Harry untuk menjemput mereka

Tok tok tok...

Suara ketukan pintu terdengar, Emma melangkah menuju pintu untuk membuka kan ia mendapati Harry dengan kaus hitam serta jeans nya tak lupa sepatu boots yg menambah ketampanan Harry

"Apa?, Kau terpesona" ejek Harry dengan menyilang kan tanganya di dada, "hah, tidak siapa yang kau maksud.sudahlah ayo masuk" jawab Emma dengan tersipu malu

Harry duduk di sofa ruang tamu dengan memainkan ponselnya, "ayo kita sudah siap" ucap Emma yang datang dengan menenteng koper William

Mereka berjalan menuju parkiran apartemen Emma, selama perjalanan terjadi ocehan antara William dan Harry entah apa yang kedua pria itu katakan, sesekali Emma menyela pembicaraan kedua pria itu, akhirnya mereka sampai di bandara sebentar lagi keberangkatan William

"Mohon kepada para penumpang pesawat menuju new York untuk segera mempersiapkan keberangkatan nya dengan memeriksa barang bawaan anda, terimakasih sekian"

Suara dari operator bandara terdengar di seluruh ruangan, dengan cepat William berjalan duluan
Harry dan Emma berjalan beriringan sedangkan William ia sedang di periksa isi kopernya

Harry dan Emma duduk di kursi tempat menunggu sesekali mereka berbincang hal yang tak jelas, tangan jahil Harry menyentuh paha Emma dengan lembut, "apa?" Ketus Emma dengan sebal, "tak ada hanya rindu" sahut Harry dengan menyelipkan rambut Emma di belakang telinga. Apa yang di maksud Harry 'rindu' padahal baru kemarin mereka bertemu

Tak lama kemudian William datang dengan membawa beberapa tiket dan pasport untuk ke new York, sontak Harry dan Emma menghentikan aktivitas romantis nya itu mereka berdiri menyambut william

"Emma, aku berangkat jaga dirimu sis" pamit William dengan memeluk tubuh ramping Emma, "ya will kau juga jaga dirimu sampaikan salam rindu pada orang rumah" balas Emma melepaskan pelukannya

"Aku titip adik ku pada mu bro" ucap William pada Harry yang disamping Emma, "kau tak perlu khawatir adik mu dalam handle ku oh ya titipkan salam pada kedua calon mertua ku" jawab Harry dengan mengedipkan sebelah matanya dengan genit

William terkekeh geli, ia langsung masuk ke pesawat
Emma mandangin punggung William yang lama kelamaan menghilang, "ya sudah ayo pulang" ajak Harry

"Apa kita tidak langsung pergi ke kantor?" Tanya Emma pada Harry yang sudah berjalan duluan, "tidak aku akan pulang sebentar dan akan menjemput mu girl" sahut Harry dengan merangkul pundak Emma dengan santai

Harry dan Emma menghempaskan bokongnya si kursi mobil, Harry menyetel lagu 'to be lonely' mereka terlihat menikmati perjalanan dengan tenang dan sesekali membuka pembicaraan

Setelah menempuh perjalanan yang lumayan, mereka sampai ke parkiran apartemen Emma, "turunkan aku di sini saja" minta Emma, Harry mengangguk dan menghentikan mobilnya, "aku langsung saja ya" ucap Harry

"Ya bye take care Harry" teriak Emma yang memandangi mobil Harry berlaju kencang keluar dari apartemen nya

*****

Setelah ke apartemen Emma Harry pergi langsung ke rumahnya atau lebih tepatnya rumah keluarganya, ia di sambut dengan dua pelayan yang membukakan pintu gerbang tinggi

Harry melangkah kasar untuk masuk kedalam rumahnya pemandangan yang pertama ia temukan adalah Kate, apa harry tak salah lihat ia mendapati Kate sedang berbincang dengan ibunya oh tuhan hal yang buruk

CHANGE EVERYTHING [H.S]Where stories live. Discover now