Alien

442 87 6
                                    

⚠️ Alur di percepat!

___

2 bulan kemudian..

Nala mendekat ke arah perut Lia, sambil mencet-mencet. "Ma, ada adeknya nggak sih? Kok nggak ngomong?"

"Ya belum bisa ngomong, Nala."

"Ish! La kan kepo, di dalem perut tu gimana." Nala cemberut, ia mencet perut Lia lagi, "kamu ngomong dong. Cerita, disana ada usus beneran enggak?"

Lia terkekeh, "La ndak boleh mencet begitu. Sakit, main sana sama papa."

Mereka sekarang ada di taman. Niatnya mau ke kebun binatang, tapi nggak jadi. Soalnya Lia nggak mau kesana.

Dengan pengertian yang besar, si kembar akhirnya gapapa dan milih ke taman aja.

Main-main.

Oh, si kembar juga seneng banget di kasih tau kalau mereka bakal punya adek. Katanya bisa digangguin dan bisa di jadiin pembantu kalau kata Nala.

Jahat banget.

Naka lagi main bola sama papanya, sedangkan Nala gangguin Lia.

"Ma, besok adeknya laki-laki apa perempuan?"

"Nggak tau."

"Masa dari dulu jawabnya nggak tau terus sih? Jangan-jangan adek bukan manusia?"

Wajah Lia sedikit terkejut, "terus apa? Setan?"

"Alien. Nanti warnanya ijo terus kepalanya gede, di atas doang tapi yang gede. Jari tangannya cuma tiga. Ih, serem."

"Aduh, kamu tu kebanyakan nonton film. Sana, main." Lia sedikit mendorong tubuh Nala yang sudah tumbuh lebih tinggi.

Dan Nala mendesis tidak suka. Akhirnya ia menyusul Naka sama Pa Nana. Ngajakin mereka keliling.

"Pa, ayo lihat dinosaurus." Nala mendongak.

Jaemin menghembuskan nafasnya, lalu mengangguk. "Papa ambil jaket dulu. Naka mau ikut?"

"Ndak mau, Na mau sama Ma aja." Laki-laki itu langsung nyusul Lia dan makan camilan yang mereka bawa.

Nala menyeret Jaemin, "buruan! Nanti dinosaurus nya keburu pergi."

"Astaga, ada-ada aja."

🖤

Sampai di pinggiran kolam buatan gitu dan ada dua dinosaurus besar-besar, Nala terus mengoceh soal adeknya.

Ngatain, katanya adeknya itu alien yang akan memusnahkan bumi.

Jaemin bingung, dari mana anaknya tau begituan.

Sambil terus ngomong, Nala menangkap seseorang yang lagi jalan-jalan juga sama keluarganya.

Dan itu Jayden.

"PA, ADA SI GANTENG!" seru Nala dengan heboh.

Gadis itu loncat-loncat dengan girang, kayak cacing kepanasan. Jaemin berusaha menghentikan tingkah Nala, tapi nggak berhasil.

Pa and Ma | JaeLiaWhere stories live. Discover now