Kedua

120 19 0
                                    

( Keesokan harinya, saat Lia terbangun dari tidurnya, ia ingin mencari ponselnya dan tiba-tiba Lia menyadari sesuatu )

" Loh, hp gue kemana ya? Kok ga ada?"

* Lia pun berteriak hingga mengagetkan orang rumah *

" Ma "

" Kenapa sayang? Pagi-pagi udah teriak-teriak aja kamu? "

" Mama liat hp aku gak? Di kamar nggak ada ma "

" Mungkin jatuh di bawah kasur kamu "

" Nggak ada ma, udah Lia cek tadi "

" Berarti kamu lupa taruh sayang, coba di ingat-ingat lagi, terakhir kamu taruh dimana hpnya? "

" Oh ya ma, Lia baru inget "

* Lia segera bergegas mandi dan pergi ke kampus *

**

( UNIVERSITAS HANYANG )

Lia POV

" Guys, kita harus balik ke kedai kopi kemarin "

" Emangnya kenapa Lia? Lo darimana sih? Kok ngos-ngosan gitu? Relax aja"

" Jen, gue serius. Ini masalah genting "

" Ada apa emangnya? "

" Hp gue ketinggalan di kedai kopi itu"

" Ya ampun Lia, ceroboh banget sih lo jadi orang, pantesan gue telpon gak aktif nomor lo "

" Jadi gimana guys? Temenin gue kesana yuk ambil hp gue "

" Ya kalo yang kerja di kedai kopi itu nemuin hp lo syukur aja, tapi kalo gak? Malahan orang lain yang nemu, sabar-sabar aja ya Lia "

" Mudah-mudahan hp gue yang nemuin orang yang kerja disana "

" Kalo gitu minta temenin Soobin gih "

" Apaan sih Jen kok jadi ngomongin Soobin, gue maunya sama lo, anterin gue. Please " * manja Lia *

" Gue bukannya gak mau Lia, tapi gue baru nyampe juga nih, mana jauh banget tempatnya "

" Lo gak kasian sama gue Jen? Hiks hiks"

" Lia, kamu kenapa? Kok nangis? " *Tanya Soobin *

" Hp aku hilang, hiks hiks "

" Hilang dimana? Aku bantu cari ya? "

" Nggak usah, gue bisa sendiri "

* Lia pergi meninggalkan kelasnya, dan Soobin menyusul *

" Lia, niat aku pengen bantuin kamu. Aku mana tega ninggalin kamu terus kamu pergi sendirian, kalo terjadi sesuatu sama kamu gimana? "

" Lo bisa gak sih, ga usah sok care sama gue, biarin gue pergi sendiri"

" Kasih aku kesempatan buat jadi penolong kamu Lia "

" Gak perlu repot-repot "

" Gak apa-apa kok. Aku ga ngerasa di repotin. Aku temenin ya "

" Yaudah deh, ini karena gue terpaksa ya pergi sama lo "

" Yes, akhirnya aku bisa pergi bareng kamu "

* Mereka pergi ke kedai kopi itu *

Lia POV end

**

( Kedai kopi )

Ryujin POV

" Ryeong, hp nya gue titip sama lo aja ya, soalnya gue mau ke kampus "

fall in love with barista coffeeWhere stories live. Discover now