IDOLS

Kehilangan

"A-aku putus de-dengan nya~~

....sat-u satu, aku sayang eunh---ahk aniya aku sayang lalisa..hehe

..tidak, dia yang memutusi ku~~~

....uhuk, la-lis-saaaa~~

Namjoon menatap jungkook dengan perasaan campur aduk. Tidak ada guna nya memarahi pria itu saat ini, ya dengan terpaksa namjoon selaku leader merangkulnya sehingga drom mereka.

Sesampai nya di drom, member yang lain melihat ke arah jungkook khawatir dan membantu namjoon. Namun kim taehyung hanya diam menatap sinis maknae group itu.

"Ya Kim Taehyung, apa yang kau lakukan. Kesini bantu kami mengangkat nya" - jin

Bukannya membantu, taehyung malah mengabaikan jin dan melanjutkan aktivitas nya yg tertunda.

"Ya, Kim Taehyung!---

"Mwo?!"

J-hope melirik taehyung lalu menggelengkan kepalanya.

"Hyung ingin aku membantu kalian? Maaf tapi aku tidak mau"

"Dia pantas mendapatkan itu, jangan tanya aku kenapa. Sekarang aku ke kamar saja" ketus nya dan memasuki kamarnya.

'astaga anak itu..' gumam jimin kembali fokus mengangkat jungkook

Ada benarnya kata taehyung, tapi tidak mungkin membiarkan maknae mereka di ruang tengah,

Jika manajer mereka melihat hal itu maka mereka yang kena imbasnya.

🍏

"Unnie apa lisa pulang kemarin?" tanya jennie namun gelengan dari jisoo membuatnya gusar.

Tidak lama kemudian rose turun dengan baju piyamanya. Mata nya mencari-cari keberadaan gadis yang selalu mengusili para member di drom itu.

"Lisa menghilang, aku sudah melaporkan ini ke manajer-nim" ujar gadis tertua di grup itu

"Unni, apa lisa baik baik saja?"

Rose ikut mengangguk menunggu jawaban dari jisoo

"Aku tidak tau, mari kita berdoa agar lisa baik baik saja"

🐢

Taeyong menatap langit dari balkon nya. Perasaaan khawatir melandanya begitu saja.

Ia membuka ponsel nya, masih sama. Tiada notif yang ia dapatkan dari gadis kesayangannya.

Padahal taeyong udah nge-spam gadis itu. Tapi sudah berjam-jam berlalu lisa masih belum membalasnya bahkan membaca pesan nya.

'Lilis, kamu dimana?' gumamnya

'apa dia baik-baik saja?'

"uwaa, lilis dimana" taeyong mengacak rambutnya frustasi

Johnny yang melihat taeyong kek orang gila mulai mendekati nya. Memberinya secangkir teh.

"Apa yang kau pikirkan huh? Lihatlah kau mirip seperti orang gila" sindirnya

Taeyong mengabaikannya, meminum teh yang johnny beri kepadanya.

Johnny berdecih "Apa kau tidak tau kalau eunha mengunci lisa di kamar mandi ingkigayo?"

Pupil mata taeyong membulat, melirik johnny yang menatapnya tenang.

"Eotteohge?!"

"Mark menelepon tadi, sekarang lisa dirawat di rumah sakit"