Episode 15 : Perlumbaan Nova Prix [1]

Começar do início
                                    

[Name] menepuk-nepuk kedua telapak tangannya setelah menabok Gopal dengan teflon.

"Kau nak cakap apa, he?! Kau nak aku yang mati ke?!"

"Apesal kau ni ...? Aku nak cakap sebab kau ada Kuasa Teleportasi lah, bukannya nak kau mati," ujar Gopal yang sudah keliyengan.

[Name] nampak berpikir. "Hm, ha'ah lah. Peserta perlumbaan boleh melakukan apa sahaja untuk memenangi perlumbaan."

"[Name], kau yang sepatutnya ikut perlumbaan ni. Dengan Kuasa Teleportasi, kau diperbolehkan teleportasi langsung hingga setengah rute," ujar Koko Ci.

"Alah ... apesal hanya boleh setengah rute je? Kan senang kalau TEET, perlumbaan dimulai. CLING, saya dah ada kat garis finish!" seru [Name] manyun.

Koko Ci tepuk jidat. "Kalau macam tu, kau hilang kelayakan dan tak boleh dapatkan hadiah apapun."

"Baiklah! Yaya, Ying, Gopal akan menjadi kru sokongan. BoBoiBoy, Fang, [Name] yang akan berlumba," ujar Koko Ci final.

"Baik, Komander!"

Gopal menghela napas lega. "Huh, selamat."

"Ingat ni, disebabkan [Name] yang diutamakan dan dia seorang perempuan, Fang dan BoBoiBoy akan menjaga dari belakang. Ingat! Perlumbaan ini, sangat berbahaya. Lawan akan melakukan apapun, bahkan hingga mencelakai, tak kenal ampun."

BoBoiBoy, Fang dan [Name] mengangguk.

"Tapi ... siapa yang kaya sangat sampai boleh taja kita ni?" tanya Fang penasaran.

Sebenarnya, [Name] juga penasaran dengan hal ini.

"Adoh, siapa lagi, Adik-adik, oi ...." ujar sesosok alien berkepala kotak dan berkumis panjang yang muncul di layar.

"Bago Go?!" seru BoBoiBoy dan yang lain kecuali [Name].

"Bago Go? Siapa? Abang Koko Ci ke?" tanya [Name] sambil menampilkan wajah bingung.

Koko Ci menatap datar. "Bukanlah. Bago Go adalah-"

"Pemilik Bago Go Shop, pebisnis angkasa yang paling terkenal seantero Galaxy!" sambung Bago Go.

"Kau? Pebisnis? Tapi, apesal muka kau macam penipu akut?" ujar [Name] watados sambil menatap curiga ke arah Bago Go.

"Whohohoho, jangan cakap macam tu, Adik. Saya dah berbaik hati nak jadi penaja Adik-adik semua, oiii!" seru Bago Go yang tidak terima diangggap penipu walaupun aslinya emang begitu.

"Hmm, macam ada benda yang tak kena je ni ...." gumam BoBoiBoy curiga.

***

Doeng!

"Hiss, dah agak dah ...." gumam BoBoiBoy datar yang kini sudah duduk di atas motornya di belakang garis start.

Yap, wajahnya sudah dipenuhi dengan make up yang sangat tebal dengan warna-warna mencolok dibeberapa sisi seperti pipi, hidung, mata, dan bibir.

"Apalah nasib aku ...." gumam Fang yang wajahnya sudah berwarna hijau dengan corak ungu di bagian mata, hidung, pipi juga bibir.

"NGAHAHAHA, itu bedak ke tepung tu?!" seru Gopal yang ngakak parah melihat dua temannya yang make up-an menor.

"Hahaha, tebal betul!" seru Yaya dan Ying bersamaan.

"BHAHAHAHA. Itulah, degil lagi. Aku make up-kan korang tak nak, dan malah ikut cakap Bago Go tu," ujar [Name] yang baru memasuki arena sambil tersenyum mengejek.

"Whoaa, canteknya ...." Gopal yang tadinya ngakak parah kini terdiam dan terngaga.

"Ha'ah lah!" seru Yaya dan Ying.

BoBoiBoy Galaxy x Reader [S1]┇ENDOnde histórias criam vida. Descubra agora