Sudah kurang lebih satu bulan gigie kembali dan jika perkiraan dokter benar baby Kana akan lahir bulan ini.
Semua sedang berkumpul di mansion belakang,semua
"Gulf kapan baby mu lahir?aku tidak sabar mengajarinya cara membunuh yang baik dan benar"ucap Lucas
"Aku tidak akan merelakan kau menggendongnya,kau saja bodoh! mana bisa bayi baru lahir kau ajari membunuh"balas Tao
"Heyy siapa kau?!"
"Calon papa pengganti!"balas Tao tidak mau kalah
"Hey sudah..arghh..shh..Daddy perut Kana sakit"rintih Gulf sambil memegangi perutnya
"Kana aduh bagaimana ini"bingung Mew
"Mew bodoh cepat bawa Kana ke rumah sakit!panik boleh bodoh jangan cepat!!"bentak davika
"Joss amankan semua jalan, turunkan semua perketat keamanan!"perintah bright pada JossSemua langsung bergegas ke rumah sakit,karna jalan semua sudah di berhentikan jadi tidak ada hambatan,yaa biasa orang penting di Thailand itu bisa melakukan segalanya
Setelah sampai mereka langsung membawa Gulf ke ruang persalinan
"Maaf anda harus menunggu di luar tuan"ucap dokter yang akan menangani Gulf
"Tapi dok saya suaminya"tolak Mew
"Maaf tuan"ucap sang dokterDavika mendekati Mew dan merangkul Mew
"Percaya pada dokter Mew"ucap davika
"Aku percaya tapi kehamilan pada pria itu lebih beresiko,misal terjadi apa apa aku ingin ada di sampingnya"Mew mengungkapkan ketakutannya
"Tidak akan terjadi apa apa Mew,semua keluarga Gulf pun sama seperti Gulf dan pasti mereka kuat kau harus percaya itu Mew.."
"Dan bila itu benar terjadi kau pasti akan di tuntut untuk memilih antara Gulf dan anak mu"lanjut davika"Tapi itu tak akan terjadi tenang saja"sela Tao walaupun dia sama seperti Mew
Kurang lebih 3 jam Gulf di dalam ruangan
"Keluarga tuan Gulf?"tanya dokter
"Iya,bagaimana?"davika
"Semua berjalan lancar,bayi sehat dan tidak ada kecacatan apapun anda bisa melihatnya langsung setelah kami pindahkan ke ruangan inap, permisi"dokter itu pun pamit dan pergiMew bergegas masuk ke ruang inap Gulf,Mew melihat Gulf terbaring dengan selang infus yang masih menancap,Gulf masih belum membuka matanya karna obat bius
Tok tok
"Permisi tuan ini bayi anda"ucap suster dengan bayi yang lucu di gendongan nya
"Dia laki laki tuan"lanjut sang suster melepaskan gendongannya
"Terimakasih"ucap MewWow langka sekali Mew mengucapkan terimakasih
"Hai anak Daddy"sapa Mew pada bayi lelaki di gendongan nya
"Selamat datang sayang"ucap Mew
"Phi Mew boleh kah?"win merentangkan tangan nyaMew melihat win yang sangat ceria
"Get over here"ucap Mew
"Yeyyy"win mendekat ke arah Mew dan mengambil bayi itu dari gendongan MewSetelah itu Mew menengok ke arah Gulf yang masih menutup matanya,Mew berjalan ke arah Gulf duduk di bangku samping Gulf memegang tangan Gulf mengecup nya halus...
"Halo Kana,kau sangat hebat sayang"ucap Mew sambil terus mengecup punggung dan telapak tangan Gulf
Gulf yang merasa sedikit terganggu akhirnya membuka matanya
"Phi Mew..."lirih Gulf
"yes baby you need something??"tanya Mew
"yes i need something"jawab Gulf
"What?tell Daddy what do you need hmm?"
"I need your hug.."pinta GulfTanpa berbasa-basi Mew langsung memeluk Gulf tapi dengan hati hati dan lembut
"Kau sangat hebat Kana,kau melahirkan bayi lelaki yang sangat lucu dan sudah pasti tampan"Mew dengan sedikit candaan
"Tentu saja aku hebat,karna Daddy selalu ada di samping Kana"balas Gulf
"Hahaha terserah kau tapi kau tetap yang terhebat di mataku dan nama bayi kita?..""Alexander Jongcheveevat"celetuk gulf
"Apa itu cocok?"tanya Gulf
"Sangat cocok sayang"
"Baiklah"Hai
Ini bukan end kok aku lagi bener bener sibuk maaf jarang up sama cerita sebelah
Karna kalau end di cap ini menurut aku kurang memuaskan,
Jadi bakal ada satu atau dua cap bonus kehidupan Mewgulf dan baby AlexMakasih masih mau baca
♥️♥️
YOU ARE READING
The Devils baby [on revisi bertahap]
Teen Fiction[end] semua orang yang mengenal diri nya sebagai baby Devils. Terlihat ramah baik dan hangat tetapi tidak jika dia sudah memulai dunia gelap nya.