Kejanggalan

24.4K 227 4
                                    

Hi, namaku dimas. Seorang anak laki laki yang berumur 16 tahun dan sedikit lagi menginjak 17 tahun. Dan disaat transisi umur inilah suatu kejadian yang mengubah hidupku terjadi.

Aku adalah anak tunggal yang ikut hidup bersama ayahku karna orangtua ku bercerai. Dirumah juga ada kakek yang ikut tinggal bersama.

Ayahku (namanya Agus) memiliki tampilan bersih, rapih dan tampan rupawan. muka dan tubuhnya mulus tanpa kumis dan jenggot. Sedangkan Kakekku memiliki rambut yang sudah keputihan memiliki kumis namun masih cukup tampan di usianya.

Kami tinggal dirumah sederhana yang hanya memiliki 2 kamar. Aku biasa tidur dengan ayahku sedangkan kakek tidur sendiri di kamarnya.

Kehidupan sehari hari terasa normal normal saja. Hanya di beberapa momen aku melihat ayah dan kakek seperti sedang berciuman, dan ketika aku bertanya sedang apa mereka, mereka selalu beralasan sedang meniupi mata karna kelilipan.

Aku juga sering mendapati ayah dan kakek yang sedang mandi bareng, dan lagi lagi ayah beralasan sedang terburu buru jadi agar menghemat waktu ayahku ikut mandi bareng saja ketimbang menunggu kakek selesai.

Selain itu ketika aku terbangun tengah malam, aku juga sering mendapati ayahku yang tidur sekamar denganku tidak ada dikamar. Namun karena biasanya aku masih ngantuk, jadi aku melanjutkan tidur lagi tanpa mencari tau dimana ayah.

Entah karna kepolosanku, aku tidak pernah memperdulikan atau berfikir kalau ada yang janggal dengan perilaku ayah dan juga kakek karna aku berfikir wajar jika anak dan ayahnya begitu dekat seperti itu.

Sampai dihari dimana aku tidak bisa tidur lagi setelah terbangun tengah malam, dan akhirnya penasaran karna ayahku sering tidak ada dikamar pada malam hari.

Karna penasaran itu akhirnya aku memutuskan untuk keluar kamar dan mencari ayah. Aku mencarinya ke teras rumah, ruang keluarga, hingga dapur juga tidak ada.

Hingga akhirnya aku mengecek kamar kakek. Namun belum sampai di pintu kamarnya, aku mendengar suara d3sahan lelaki dibarengi dengan bunyi dencitan kasur yang seperti sedang dibuat main lompat lompatan anak kecil.

Tetapi karna kepolosanku, akupun masih tidak paham suara apakah itu. Akupun terus mendekati pintu kamar kakek ku dan akupun terkejut mendengar ternyata suara d3sahan tersebut adalah suara ayahku.

Lalu terdengar juga suara kakek yang bertanya kepada ayahku "enak gak gus" (nama ayahku agus) dan ayahku pun menjawab sambil mendesah "aah.. enak pak, seperti biasanya".

Aku yang sedikit shock mendengar itu memutuskan untuk kembali ke kamar dan melanjutkan tidur.

Hari hari berikutnya aku lebih mengawasi dan memperhatikan perilaku mereka berdua dan benar adanya ada yang tidak biasa dengan mereka berdua. Mereka sering menepuk pant4t dan ketika bercanda pun sering mencubit pvting dan menyentil tytyd satu sama lain. Mungkin ini sudah biasa mereka lakukan tetapi aku saja yang tidak pernah memperhatikan.

Di suatu malam akupun terbangun kembali tengah malam dan lagi lagi tidak ada ayah dikamar. Dan kali ini aku berniat untuk memberanikan diri melihat apa yang mereka lakukan dikamar kakek.

Aku langsung ke kamar kakek karna aku yakin pasti ayahku disana. Masih berjarak beberapa meter dari kamar kakek, akupun sudah mendengar d3sahan suara mereka berdua seperti waktu itu. Lalu aku mendekatkan kupingku ke pintu dan mendengar percakapan mereka.

"Aahh... enak banget genjotan kntl mu pak" ucap ayahku.

"iyadong.. bapak tambah kenceng ya gus" kata kakek.

ayahku pun menjawab "siap pak!"

Rasa penasaran ku pun semakin bertambah. Akupun memberanikan diri untuk mengintip. Akupun berusahan untuk membuka pintu kamar kakek sepelan mungkin agar tak terdegar mereka. Dan akhirnya terbukalah pintu itu sedikit. Syukurlah mereka tidak ngeh karna sedang asik ngnt0t.

Akupun mengintip dari sela pintu yang terbuka sedikit tersebut, dan betapa terkejutnya aku melihat kakek yang sedang menggenjot ayahku diatas kasur tanpa sehelai kain pun.

Aku melihat kntl kakek yang lumayan besar terus menghantam lubang pantat ayah yang terbaring dikasur. Mulut mereka saling berciuman mesra layaknya sepasang suami istri, seperti bukan ayah dan anaknya.

Genjotan kakek semakin cepat dan desahan ayahpun semakin keras. Setelah beberapa menit kakek pun mencabut kntl nya dan mengarahkan kntl nya kemuka ayah menyuruhnya mengulum

"isep nih gus.. udah mau crot."

"iya pak" ucap ayah.

tak lama setelah itu akhirnya kakek mengeluarkan cairan putih kental ke mulut dan muka ayahku.

Kakekpun berkata "aahh... minum semua nih gus"

Melihat mereka bercinta tanpa disadari kntl akupun ternyata mengeras dengan sendirinya. Namun akupun langsung bergegas kembali ke kamar agar tidak ketahuan ayah dan kakek.

Setelah malam itu akupun sudah paham semuanya, ternyata ayah dan kakek adalah seorang gay dan mereka sudah rutin berhubungan badan selama ini.

Pada suatu hari akupun kembali mendapati ayah dan kakek sedang mandi bareng. Akupun lagi lagi memberanikan diri untuk mengintip. Dan lagi lagi juga memergoki mereka sedang melakukan hubungan s3x tetapi kali ini dikamar mandi.

Ku buka sedikit pintu nya dan kulihat ayah sedang mengulum kntl besar kakek. Tetapi karna saat itu aku harus segera pergi ada urusan akupun memutuskan untuk bergegas pergi keluar.

Hubungan 3 generasiWhere stories live. Discover now