bookstore : bagian 3 [2/3]

5 3 0
                                    

toko buku
[2/3]





"Kau ingin mencari buku apa, Yeo?" Yada melepas helm nya terlebih dahulu, merapikan poni tipis nya yang berantakan kemudian menatap Yeonjun dengan mata berbinar.

"Aku ingin membeli novel karya author kesayangan ku. Nanti kau harus membaca buku itu juga, itu sangat bagus untuk lelaki buaya sepertimu. Ada beberapa part tentang karma seorang lelaki yang suka gonta-ganti pacar"

Yeonjun mendelik kesal, ia mengusak rambutnya sebelum membalas ucapan Yada.

"Jadi, kau membelinya karna itu relate dengan kehidupan ku? Tidak ada kerjaan sekali"

"Terserah. Tapi menurutku buku itu sangat bagus untukmu nanti. Menjadi pelajaran kecil nanti"

Setelahnya dirinya langsung berjalan masuk, meninggalkan Yeonjun yang mati-matian menahan rasa kesal nya.

"Aku harus bicara dengan author itu."

Di dalam toko terlihat cukup banyak orang yang berlalu lalang. Yada sudah tidak terlihat dari pandangan nya, dengan malas Yeonjun mencari gadis itu.

"Si pendek itu menyusahkan"

Puk pukk

Seseorang menepuk lengan Yeonjun dengan pelan, menyumbulkan sedikit kepalanya untuk melihat wajah Yeonjun. Segera Yeonjun berbalik, huh.. mantannya lagi?

Sebenarnya mereka tidak sempat mengait hubungan serius, hanya saja, gadis ini pernah mengajak Yeonjun menjadi kekasihnya di hadapan orang banyak.

Jadi, menurutnya gadis seperti itu sangatlah gampangan. Jangan tersinggung.

Berakhir, Yeonjun menolaknya secara halus, meninggalkan gadis itu sendirian dengan beberapa temannya yang mengejeknya.

"Yeonjun, lama sekali tidak bertemu. Kau masih mengenalku kan?"

Yeonjun membuat senyum paksanya, CANGGUNG SEKALI ASTAGA!

YEO, CEPATLAH KEMARI!

"Ahaha, tidak mungkin aku melupakanmu, Kim hyesu"

Setelahnya Yeonjun tertawa canggung dan sedikit mengusap leher belakangnya.

ASTAGA, BUKANKAH KATA-KATA ITU SEDIKIT MEMBERIKAN HARAPAN UNTUK NYA? BODOH SEKALI!

"Wahh, bahkan kau masih mengingat nama lengkapku. Apa yang kau lakukan disini? Mencari buku, atau hanya sekedar membaca?"

Sifat cerewetnya ini yang tidak Yeonjun sukai, dia lebih suka gadis introvert dan pendiam seperti Yada kalau begini. Eh?

PAS SEKALI!

DI UJUNG SANA ADA YADA TEMAN-TEMAN!

"Aku kesini menemani kekasihku membeli buku. Lihat yang rambut hitam disana, dia kekasihku"

Gadis di depannya ini nampak terkejut, setelahnya ia mengusap tengkuknya dengan pelan.

"K-kalau begitu, aku permisi ya? Aku ingin mencari buku, dahh Yeonjun!"

Yeonjun sedikit membungkuk dan juga tersenyum. Sepertinya Hyesu sekarang sudah memperlajari apa itu 'tau diri'.

[ Geser untuk mendapatkan ending bagian ini ]

WITH YEONJUNWhere stories live. Discover now