Seseorang yang Bergerak di Belakang Layar

Mulai dari awal
                                    

Mencintai Istriku Sepenuh Hati

Itu Tidak Mungkin

©Rozen91

Harry Potter © J.K. Rowling

.

****

xxxx

Aku terjaga di saat matahari belum menunjukkan sinarnya dari balik gunung. Kutatap langit-langit kamar dengan pikiran kosong, masih berusaha mengingat mimpi apa yang telah meninggalkan rasa pahit di dalam hati.

"Master," Pross memanggil bersamaan api di kandelier menyala sebagian, "Anda sudah siuman."

Siuman....

"Aku sakit?" tanyaku, lantas menyadari betapa lemahnya diriku saat ini. Begitu sulit menggerakkan lengan yang terasa berat seperti diduduki troll.

"Anda demam semalaman."

"Huh?"

"Apa yang anda ingat, master?"

"Ah.... pesta...pernikahan?"

Aku tidak terlalu ingat apa yang terjadi. Tetapi aku ingat ada pesta pernikahan... pesta pernikahan? Keningku tertekuk dalam, mencoba menyelami lebih dalam informasi itu.

Banyak informasi di dalam kepalaku berhamburan dan tampak kabur. Kukernyitkan alis. Kondisi lemah ini membuatku ingin muntah. Pada akhirnya, aku menyerah. "Siapa yang menikah?"

"Nona Pansy, tuan."

Pansy?

Oh. Benar. Dia menikah dengan Viktor Krum. Hermione pernah berkata padaku pernikahan itu mengingatkannya akan pernikahan Billy Weasley dan Fleur DeLacour. Pernikahan yang sama-sama diadakan di waktu yang muram, membawa harapan akan kebahagiaan yang masih bisa dinikmati. Bahwa mereka masih perlu, masih bisa bergerak maju dan menyongsong hari esok.

'Kau tidak hadir saat itu, bagaimana kau tahu perasaan mereka di sana? Dan karena kau juga, aku tidak bisa menghadiri hari bahagia Pansy.'

Hermione tersentak mendengar celaanku.Ekspresinya bersalah dan ia meminta maaf dengan nada menyesal.

Aku ingat meninggalkan kamarnya dengan wajah dingin.

Apa yang terjadi setelah itu?

Huh.... bukan itu, bukan itu yang seharusnya kucoba ingat kembali.

Tapi kalau tak salah...pesta pernikahan Pansy... aku tidak menghadirinya... tetapi aku tahu mereka melepaskan 20 burung bersayap putih sebagai bagian dari tradisi. Pesta itu lebih meriah dari dugaanku. Semua teman-temanku hadir. Bahkan Hermione dan aku juga ada di sana. Aku melihat Hermione menggendong... bayi...

Bayi?

Anak kami yang sudah meninggal?

Tidak. Itu bayi hidup. Tidak mungkin Hermione menggendong bayi yang sudah mati dengan wajah senang.

Mungkin...

Mungkin aku salah ingat?

Mungkin saja anak kami masih--

"Master, anda baik-baik saja?"Kali ini suara itu terdengar lebih tegas dan khawatir. Lantas muka Pross muncul dalam lingkup pandanganku. Kutatap wajah familiar itu tanpa berkedip. Suara di dalam pikiranku spontan berkata, 'Pross sudah lama mati saat pernikahan Pansy dilaksanakan'.

Mencintai Istriku Sepenuh HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang