chapter 6

239 27 2
                                    

Maaf kalau cerita ini ooc , semoga kalian suka ya :)
.
.
.
.
.
Semua orang kerajaan bersedih dengan keadaan reki , wanita tersebut di bawa oleh para prajurit ke dalam penjara

Keadaan reki sedang tidak bagus luka tusukan dia lumayan dalam dan racun yang ia konsumsi sangat berbahaya , reki pun lumpuh tidak kunjung membuka matanya , tetapi sisi terangnya reki masih hidup ia masih bertahan ia masih bernafas

Sisi tidak baiknya ya reki bisa saja menghembuskan nafas terakhirnya kapan pun memang karna 2 penyebab tersebut tusukkan dan racun berbahaya tersebut
.
.
.
.
.
"Reki...." Kaoru bersedih , kojiro pun memeluk tubuh kaoru yang kecil "kaoru ayolah kamu makan sini aku bantu kamu makan" , kaoru pun memakan makanan yang di masukkan ke mulutnya oleh kojiro

Kondisi kaoru sedang tidak baik juga tapi keadaan nya sekarang sudah sedikit membaik ia sudah mulai memakan makanan lagi , pada saat reki di bawa ke kastil/kuil ia , ia tidak bangun untuk beberapa hari pada saat waktu itu kaoru tidak bisa makan memang karna dia tidak merasa nyaman dengan keadaan anaknya dia akan selalu menangid di sisi reki

Adanya kojiro di sisi kaoru membuat kaoru lebih membaik semua pekerjaan kerajaan di tunda sebentar , lalu ada sebuah ketukan dari pintu seorang penyembuh kerajaan datang dengan langa yang sedang menangis di belakangnya dan dibelakang langa terdapat kedua orang tuanya

Langa pun lari lalu memeluk kaoru "maaf....", Kaoru dengan lembutnya memeluk langa balik "kamu tidak bersalah nak langa..." , Penyembuh itu membawa sebuah berita "maaf yang mulia sepertinya....Reki akan mengalami koma sekitar 7 bulan atau kurang , saya akan menyari beberapa cara lain untuk membantunya" lalu penyembuh itu membungkuk dan keluar dari kamar itu

Semua orang terdiam sejenak , lalu kaoru mengeluarkan sebuah teriakan yang sangat kencang sehingga miya dan luca berlari ke kamar tersebut "MAMA APA YANG TERJADI?!" miya khawatir dengan teriakan ibunya itu , tadashi pun memberitahu berita tersebut kepada luca dan miya , miya bergegas berlari ke arah reki lalu memeluknya "REKIII HWAAAAAAA" miya mengeluarkan air mata dan memeluk badan reki

Sementara itu kaoru sedang terdiam di dalam pelukan kojiro "k-kaoru tenanglah semua akan baik baik saja"
Kojiro ikut menangis tetapi ia mencoba untuk menahan kesedihan itu , sama juga dengan langa , langa jatuh kelantai lalu menangis "tidak....tidak....TIDAK....TIDAK" kata langa sambil memukul lantai , tadashi dan ainosuke pun memeluk putranya tersebut "tahan nak tahanlah...." Tadashi memeluk anaknya tersebut lalu menyingkirkan air mata langa
.
.
.
beberapa bulan berlalu
.
.
.
Di kerajaan peri
Langa terbaring di atas kasurnya , setelah ia makan malam bersama keluarganya , langa pun menutup matanya lalu tertidur
.
.
.
"Aku dimana?" Langa bingung , ia dikelilingi oleh bunga bunga putih yang indah , langa mulai berjalan melalui bunga bunga tersebut "indah..." , Di kejauhan terlihat sebuah bukit kecil yang entah kenapa rumputnya berwarna putih , di tengah bukit tersebut terdapat sebuah kotak kaca yang berdiri dan di penuhin oleh bunga mawar lalu ada seseorang yang langa tau di dalam kotak tersebut , "reki..."

Reki memakai jas putih bulu kuping dan ekornya reki menjadi warna putih seharusnya warna merah gradasi jingga , wajahnya tersenyum dengan lembut , langa menyentuh peti tersebut , reki pun membuka matanya dengan lambat lalu tersenyum , lalu langa mulai tersenyum juga ia pun membuka kotak kaca tersebut , reki pun jatuh ke pelukan langa , langa mengelus pipi reki dengan lembut , reki pun mengelus pipinya di tangan langa

Reki mendekatkan bibirnya ke bibir langa lalu menciumnya "langa daisuki...."
.
.
.
.
.
.
.
Langa pun terbangun lalu menangis sambil tersenyum "reki....aku juga mencintaimu.." langa pun kembali tertidur dengan tenang

Pada pagi harinya langa pergi ke kerajaan rubah dan duduk di samping kasur reki , dimana reki masih diam dan menutup matanya sudah 7 bulan berlalu setelah langa mengalami mimpi tersebut ia sudah tidak khawatir , ia tau bahwa reki kuat reki tidak gampang untuk menyerah begitu saja , tiba tiba ada sebuah ketukan dari luar

"Nak langa??" Kaoru bertanya , "ah iya kaoru san?" Langa berkata , kaoru pun tertawa kecil lalu mendekati langa "ini aku membawakan mu ikan tolong dimakan ya kamu pasti belum makan " kaoru pun menaruh piring tersebut di sisi langa , lalu kaoru berjalan ke sisi reki dan mencium pipi reki lalu mengelus kepalanya "reki cepat bangun ya nak semua khawatir denganmu" kaoru pun tersenyum lalu balik ke sisi langa dan mengelus kepala langa "jaga reki dengan baik ya langa aku masih ada perkerjaan yang belum aku selesaikan " , langa pun menjawab "ah iya kaoru san aku akan menjaga reki " dengan itu kaoru pun keluar dari kamar reki

Langa lalu membersihkan muka reki mengunakan kain basah , setelah di bersihkan langa pun makan makanan yang di bawa kaoru untuknya , setelah makan langa bersih bersih kamar reki , ini sudah seperti kehidupannya selama reki dalam koma setiap pagi ia akan pergi menjenguk reki dan menjaga reki lalu melakukan semua itu dan langa tidak pernah bosan melakukannya , ia selalu di sisi reki

"Hah selesai" langa pun menelusuri rak buku dan mengambil sebuah buku dan membacanya di sebelah reki sambil memegang erat tangan reki
.
.
.
.
.
.
.
"Tempat apa ini?" Reki bertanya kepada dirinya sendiri , entah kenapa reki memeluk sebuah boneka kelinci , "ah lucu sekali boneka ini , mukanya seperti langa haha" reki pun tersenyum , reki pun berjalan di tempat tersebut , tempat ini adalah sebuah lautan , ya reki sedang berjalan di atas lautan , tetapi suasananya indah ia merasa nyaman , "reki...." Seketika reki menghadap kebelakang lalu terkejut "M-MAMA PAPA!!!" reki pun memeluk mama dan papanya yang telah tiada itu , "mama kangen sama kamu sayang" ibunya reki berkata sambil menangis memeluk reki

Ayahnya reki pun sama memeluk anaknya dengan erat , "MAMA PAPA!!!" reki masih menangis dengan air mata yang mengalir "AKU KANGEN DENGAN KALIAN" , dengan itupun akhirnya reki bisa melihat orang tuanya lagi , "oh iya reki , reki buka mata ya" ibunya reki berkata , "iya mah aku mau mah tapi...aku belum ada kekuatan untuk melakukannya " reki berkata , "bisa kok nak" seketika ayahnya reki dan ibunya reki menyentuh jidat anaknya tersebut , seketika setetes air dari langit turun ke lautan tersebut angin yang kencang menghembus rambutnya reki , ibu dan ayahnya reki pun menghilang , reki pun tersenyum "baiklah aku akan bangun"
.
.
.
.
.
Reki pun perlahan membuka matanya "mhhhh...." , Langa terdiam sejenak "r-reki...." , "Ah langa..." Reki pun duduk dan memeluk langa "tadaima..." , Langa pun mulai menangis dan memeluk reki balik "okaeri..." , Kaoru pun memasuki kamar reki untuk memberi langa segelas air tetapi tiba tiba ia menjatuhkan segelas air tersebut gelas itu pun jatuh dan pecah di lantai , kaoru tidak peduli lalu berlari ke arah reki "REKI" kaoru pun memeluk reki dan menangis , "mamah..." Reki pun ikut menangis , semua orang di kastil/kuil tersebut menghampiri kamar reki dan semua pun menangis , akhirnya putra dari kerajaan rubah sudah kembali pulih dan sehat...
.
.
.
.
.
.
2 tahun kemudian

langa dan Reki sedang berpiknik , di bawah pohon sakura dimana mereka sedanh memakan kue kue kering dengan tenang , "wahh indah sekali daun daunya" reki pun berdiri dan menangkap daun sakura yang jatuh tepat di hadapannya , reki pun berbalik badan hanya untuk melihat langa yang sedang di posisi dengkulnya satu di depan satu di belakang , reki menutup mulutnya , "reki nanjo....apakah kamu ingin menjadi istri ku selamanya?" Lalu langa mengeluarkan kotak putih dimana isinya adalah cincin dan terdapat ruby merah di tengahnya , "IYA AKU MAU!!" langa pun memakaikan cincin itu di tangan reki

Mereka berdua pun ciuman , "aku cinta kamu reki..." , "Aku juga langa" lalu mereka berpelukan
.
.
.
.
.
.
.
Oke jadi chapter selanjutnya bakalan jadi chapter terakhir

Chapter selanjutnya bakalan jadi pernikahan langa sama reki

Tunggu chapter selanjutnya ya :)

🌴🧚🌸🦊🌴

langa x reki (fantasy au)Where stories live. Discover now