Episode 7 : Joe-ker-tu? [1]

Comenzar desde el principio
                                    

"Asyik kalah je dari Cikgu Papa," lanjutnya sambil menopang dagu lalu menatap Kapten Papa yang tengah tertidur pulas.

"Ahaha, Kebenaran tak pernah kalahkan .... Zzzzz ...." Kapten Papa mengigau sebelum kembali tertidur pulas.

"Lebih-lebih lagi aku, tidak boleh main sama sekali, tak paham macam mana nak main card ni!" [Name] ikutan melempar kartu-kartunya sebelum kembali menghantamkan kepalanya ke meja.

"Tak boleh ke kita guna kuasa teleportasi Ochobot tu?" tanya BoBoiBoy.

"Biarlah Ochobot berehat, dia belum di cash sepenuhnya." Koko Ci menjawab pertanyaan yang sudah diajukan berkali-kali tersebut dengan santuy.

"Hee, memangnya dia harus di cash penuh sebelum melakukan teleportasi?" tanya [Name] yang masih dalam posisi yang sama.

Koko Ci lelah. "Tanyakan pada diri kamu sendiri."

"Hah?" [Name] mengangkat kepalanya. "Ohhh, paham-paham."

"Hayy, cepatlah sampai!" Gopal mengikuti apa yang dilakukan [Name] tadi. "Kita dah tersesat ni, Cici Ko!"

"Berani kau cakap aku tersesat, Kadet?!" bentak Koko Ci sambil menatap ke arah Gopal.

"Eh ha?! Maaf Commander!" seru Gopal, BoBoiBoy dan [Name] yang berdiri serentak dan melakukan hormat TAPOPS ke arah Koko Ci.

"Baru sedikit menunggu, kamu dah tak sabar dah," oceh Koko Ci sambil menelpon kapal angkasa di depannya, kapal angkasa Fang. "Fang!"

"Ya, Commander!" Fang yang tadinya tengah mengemudi kapal angkasa dengan penuh konsentrasi sambil sesekali tersenyum-senyum sendiri kaget dan langsung hormat TAPOPS saat Koko Ci menghubunginya.

"Ceritakan berapa lama kau pernah dalam perjalanan semasa menjalankan misi TAPOPS!" perintah Koko Ci.

"Sebulan, 10 hari, 10 jam, Commander! Sampai habis persediaan makanan dan kami makan selimut dengan bantal," jawab Fang apa adanya.

"Bla bla bla, kena makan selimut dan bantal, mesti mengantuk, 'kan? ADEH!" seru BoBoiBoy dan Gopal hingga membuat beberapa perempatan imajiner muncul di dahi Fang dan sebelum kepala mereka digeplak oleh [Name].

"Hadeh ... kelakuan ...." gumam [Name] sambil menatap BoBoiBoy dan Gopal yang tengah tepar di lantai kapal angkasa itu.

"Naisu!" ujar Fang di sebrang sana sambil memberikan jempol.

Mata [Name] menatap menyelidik ke arah Fang. "Iye ke kau makan selimut dengan bantal?"

"Hiss, kau ni tak percaya, ke?" tanya Fang.

"Emm ... habis tu ... apasal kau ... err, tak mati?" tanya [Name] sambil menunjukkan ekspresi •-•) ke arah Fang.

Fang hanya menampilkan ekspresi :
(ʘ言ʘ╬)?! dan Koko Ci yang menepuk jidatnya sendiri.

"Fang kan alien ...." jawab Koko Ci yang masih tepuk jidat.

"Ohh, alien ...." gumam [Name]. "Wut?! Apa-apa?! Alien?!!"

BoBoiBoy yang baru sadar pun menggelengkan kepalanya. "Dia memang alien lah ...."

[Name] lalu pundung ke pojokan sambil merenung. "Apesal ada alien kacak ni ... ku pikir semua alien tu warna-warni dan kotak ... eh, tapikan Kapten Separo palanya tak kotak. Ehh, ja-jadi Fang ... alien?!"

Yang lain hanya bisa sweatdrop saat mendengar gumaman aneh dari [Name].

"Hah?" Semuanya terkejut saat melihat layar yang tadinya menampilkan wajah alien tamvan kini berubah menjadi sebuah panggilan dari Stesyen TAPOPS.

BoBoiBoy Galaxy x Reader [S1]┇ENDDonde viven las historias. Descúbrelo ahora