"Jika itu untuk mimpimu kami tidak akan menghalanginya"
"Arigatou minasan" ucap Kaito, ia merasa sangat bahagia karena sahabat sahabatnya sangat mendukung dirinya.
"Pergilah, kalau sampai kau tidak mengabari kami kupukul kau!" seru Juri sambil mendorong Kaito masuk ke bandara.
"Mata neee" Kaito memasuki bandara dan melambaikan tangannya.
Ketika Kaito sudah masuk ke bandara, Hokuto tampak mengeluarkan buah peach dari saku jaketnya.
"Minchu!" panggil Hokuto, Kaito pun menoleh. Ketika Kaito menoleh Hokuto langsung melemparkan buah peach di tangannya. Kaito menangkap buah itu sambil tersenyum kearah Hokuto. Ia kembali melambaikan tangannya dan masuk ke bandara sambil menggigit buah yang Hokuto berikan.
"Bagaimana bisa aku melepas Kaito san begitu saja" batin Kae sambil tersenyum menatap punggung Kaito yang mulai menjauh dan menghilang diantara kerumunan orang orang.
"Yosh! Mari kita deeto!" seru Juri sambil merangkul Kae.
"Apa apaan!" Kae melepaskan pelukan Juri kemudian menempel pada Misaki.
"Maksudku makan es krim seperti yang kau janjikan pada Nanase" ujar Juri.
"Ore... Pulang dulu" Hokuto hendak pergi, namun Ren menarik tangannya.
"Kau juga ikut"
"Tapiー"
"Kau harus ikut"
Hokuto melirik Misaki yang hanya tersenyum sambil melihat kearahnya.
"Baiklah" ucap Hokuto kemudian sambil menghela nafasnya.
***
Jesse tengah memainkan ponselnya sambil bersandar di mobilnya. Hari ini dia sedang menemani Keiichiro untuk bertemu dengan salah satu kliennya.
Ketika mengalihkan pandangan dari ponselnya, Jesse melihat Kae yang sedang berada di cafe bersama dengan Juri, Hokuto, Ren, Misaki dan Nanase. Mereka pun tertawa bersama dan terlihat sangat bahagia.
"Dia pemain yang hebat ya" puji Keiichiro yang tiba tiba sudah ada di sampingnya.
"Kau mengejutkanku" protesnya.
"Dia tampak bahagia dengan dunianya" Keiichiro ikut melihat kearah Kae dan teman temannya sambil tersenyum.
"Dia orang yang tidak terduga" Jesse melepaskan kacamata hitamnya.
"Dia selalu memiliki rencana besar yang mana hanya dirinya yang tau" Keiichiro kembali berujar sambil memakai kacamata hitamnya. "Ikuzo! Zebra" Keiichiro menepuk pundak Jesse lalu masuk ke BMW Luxury hitamnya diikuti Jesse yang menyetir.
"Oh iya, apa kau mengenalnya?" tanya Keiichiro ketika mereka sudah berada di dalam mobil sambil menunjukkan foto seorang pria seumuran Jesse yang tengah melakukan transaksi di sebuah gang kecil.
Jesse mengambil foto yang Keiichiro tunjukkan sambil memperhatikan orang di foto tersebut dengan seksama.
"Shintaro?" Jesse menaikkan satu alisnya.
"Ooh kau mengenalnya?" tanya Keiichiro sambil menatap Jesse yang masih memperhatikan foto di tangannya.
"Wajahnya tidak asing... Seperti teman SMA ku dulu Morimoto Shintaro, dia dulu adalah salah satu siswa teladan dan sangat menghargai waktu dan... Dia sangat perfeksionis, baginya tidak ada tempat untuk kesalahan walaupun terkadang dia sangat gila" jelas Jesse.
YOU ARE READING
Overflow [On-Hold]
RomanceTomio Gakuen atau Akademi Tomio adalah akademi swasta elit terbaik di seluruh wilayah Kanto dan terletak di Yokohama. Di Akademi Tomio tersedia semua tingkat pendidikan mulai dari TK hingga SMA bahkan perguruan tinggi. Minatozaki Kae adalah gadis s...
![Overflow [On-Hold]](https://img.wattpad.com/cover/254968083-64-k402816.jpg)