22.🍒🍒🍒

1.4K 85 1
                                        

Taeyong menggeliat dari tidurnya dan terbangun mengusap perutnya.Ia tersenyum cerah karena ia sekarang bangun ditemani anak yang didalam kandungannya.Tidak seperti biasa ia terbangun sendiri,karena jaehyun tak pernah membangunkannya dan pergi bekerja begitu saja.

Taeyong selalu saja ditinggal seperti itu,tapi ia mencoba untuk tidak marah dan bersikap biasa saja.Taeyong bisa saja bangun sangat pagi membangunkan suaminya dan memasak,tapi itu dilarang oleh mertuanya,taeyong memaksa ingin membantu tp eommanya selalu menyuruhnya untuk dudud saja,katanya nanti saja kalau dia sudah dewasa(?).
Taeyong pun hanya menuruti  saja apa kata goeun.

"Hai sayang" Taeyong tersenyum mengusap perutnya.Ia melihat kalender ternyata sudah tanggal 1 juli,ia senang ini adalah hari ulang tahunnya ia akan menginjak umur 17 tahun.

"Appa ulang tahun sayang...kamu gamau ngasih ucapan selamat ulang tahun buat appa ha?." Taeyong berbicara sendiri sembari mengelus perutnya.

"Hah apa?sekali lagi."Taeyong berbicara seolah bayinya sedang menjawabnya.

"Terimakasih sayangnya appa,kamu yang pertama bilang ucapan selamat ulang tahun buat appa makasih,sekarang kita mandi ya?lalu makan" Taeyong beranjak dr kasurnya.

Setelah selesai mandi ia melangkah kemeja makan,senyum dibibirnya tak luntur,goeun dan minho ikut tersenyum melihat taeyong bahagia seperti itu.

"Pagi appa eomma" Taeyong mencium pipi kanan goeun dan pipi kiri minho.

"Sini duduk deket eomma,biar eomma yang siapin makannya."Goeun menggeser kursi disisinya agar taeyong duduk.

"Terimakasih eomma" Taeyong duduk sembari tersenyum.

Mereka akhirnya makan bersama bertiga.Jaehyun entah kemana dia pagi-pagi seperti ini.Taeyong sedikit penasaran kenapa Jaehyun selalu saja tidak ada pagi-pagi seperti ini.

Setelah selesai makan dan goeun membereskan piring kotor,taeyong melangkah kearah sofa dan menonton tv kartun.

"Eomma jaeh-hyung kemana?" Taeyong menyenderkan punggungnya kasar dengan bibir dimanyunkan.

"Tidak tau,kenapa sayang?." Goeun ikut duduk disamping Taeyong dan mengusap perutnya taeyong.

Taeyong menyenderkan kepalanya dan menutup mata,ia merasa nyaman saat goeun mengelus perutnya.

"Jaeh-hyung selalu saja pergi,tae pengen sama jaeh-hyung"Ucapnya dengan tangan melingkar di tubuh goeun.

"Kamu sabar yah,Jaehyun pasti sedang sibuk,mungkin kalau nanti urusannya sudah selesai dia bakal sama kamu terus."

Taeyong melepas pelukannya dan menatap goeun.Goeun mengernyitkan dahinya karena ditatap taeyong.

"Kenapa dengan eomma?ada yang salah dengan make Up eomma?" Goeun meraba pipinya.

"Taeyong pengen di gendong eomma."Rengeknya.

"Sini tapi sambil duduk yah,kamu udah gede masa mau digendong eomma"

"Buka tae!!Tapi dede bayi"

"Kkkk sini-sini" Goeun merentangkan tangannya,Taeyong bagkit dan duduk di paha goeun.Minho ikut duduk disamping taeyong dan mengusap punggungnya.

"Appa ada sesuatu buat kamu"

"Sesuatu apa?" Taeyong melirik minho dan goeun bergantian.

"Rahasia,sini turun ikut appa kamu tutup mata ya?"..Taeyong menutup matanya,minho dan Goeun menuntun Taeyong pelan pelan berjalan kesuatu tempat.

"Masih jauh eomma-appa?"

"Dikit lagi,sabar ya"

"Hmm iya"

Menantu ((JaeYong)) THE END✓Where stories live. Discover now