Seekor Anjing Kelaparan
Seekor anjing kelaparan
Berkeliaran mencari makan
Hanya untuk membatin dalam pikiran:
Mengapa yang tersisa hanya tendangan?
Seekor anjing kelaparan kembali berkeliaran menyusuri jalan
Kali ini ia mencari minum
Naas, musim kemarau sedang buruk
Membuatnya kehausan, sampai-sampai hampir pingsan
Dan akhirnya, malam tiba
Sang anjing kelaparan melihat jendela
Mengagumi seekor anjing yang dipelihara
"Betapa menyenangkannya memiliki pemilik yang masih ada."
"Tetapi, lebih baik begini
Setidaknya aku bisa bermimpi kembali
Tanpa pemilikku yang beringas
Sampai aku lupa dia manusia."
Mengantuk, si anjing kelaparan
Tertidur hingga beterbangan
Menuju khayangan
Yang menggantung di awan-awan
Diantarkan oleh sebilah cahaya
Bersama kawan-kawan setia
Pergi menuju bahagia tak terhingga
Tangerang Selatan,
12 April 2021
YOU ARE READING
Potret Masa Lalu
PoetryPotret masa lalu, dengan kenangan yang pilu. Potret masa lalu, dengan senyuman sembilu. Sekarang saatnya kita keluar, sekarang saatnya kita pergi. Dari potret masa lalu, tentang dia yang telah pergi. Ini adalah kumpulan puisi lanjutan dari "Bagai...
