🌻|0.22 DINDA ANDRINA |🌻

2 1 0
                                    

22

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

22.Dinda Andrina.
"DINDA ANDRINA!! ANGKAT KAKI KANAN KAMU!!!" Bentak Bu Velda kepada seorang siswi berambut pendek dengan seragam yang urak-urakkan.

"KEDUA TANGAN KAMU ANGKAT DAN TEMPELKAN KE KEDUA TELINGA KAMU!!!" Lanjut Bu Velda dengan raut tegasnya.

"Jerry kamu pantau Dinda. Jangan sampe posisinya berubah. Lima belas menit hukumannya selesai. Saya mau istirahat dulu" perintah Bu Velda kepada Ketua OSIS-Jerry.

Sepeninggalan Bu Velda yang menjauhkan dirinya dari area lapangan.

Dengan wajah super betenya "ck! Lo gak bisa diajak kerja sama! Gue kan udah bilang gue gak buat MA.SA.LAH. apapun! Masih ajah kena juga!" Dumelnya dengan menekan kata "Masalah".

Menghela nafas pelan "Bu Velda gak akan ngehukum lo kalo lo gak ngelakuin kesalahan. Pasti lo buat kesalahan kan? Gue pusing banget sama lo! Lo udah kelas akhir mau lulus bukannya tobat malah begajulan yang digedein" cibir Jerry.

Jeda sebentar "ok kalo lo lupa, gue mau--"

"Mau nyuruh gue balik kekelas kan?" Potong Dinda dengan semangat empat lima dan dibalas dengan dorongan pelan didahinya.

"Ngawur! Gue mau ingetin kesalahan lo! Lo kemarin kenapa kabur dari hukuman? Dan ngebiarin Ve ngelakuin hukuman sendirian?" Jelas Jerry dan Dinda seperti seorang maling yang tertangkap basah. Sial! Kok tahu!

"Kutukupret pasti ngadu nih!" Dumel Dinda pelan dan dapat didengar oleh Jerry.

"Berarti benarkan lo kabur?"

Dinda terdiam sebentar. Otaknya sedang berusaha mencari alasan yang tepat untuk cowok yang kesempurnaannya diatas rata-rata.

"Engggg... apasih lo! Rang gue..." ucapannya melayang diudara.

"Ah gue.. gue sakit perut kemarin! Biasalah cewek" elak Dinda dengan tanpa aba-aba kedua tangannya sudah turun memegangi perutnya. Cosplay mode on.

Jerry menatapnya jengah. Harus butuh kesabaran super ekstra untuk menghadapi siswi macam Dinda. Bikin beban anak OSIS!

Oiya alasan kenapa harus Jerry yang menangani siswi bermasalah khususnya Dinda. Karna sebagian besar anggota OSIS yang lainnya gak sanggup dan berusaha bodo amat jika melihat Dinda melakukan kesalahan.

Dinda akan selalu memode-on kan jiwa cosplaynya. Dan ada sebagian anggota OSIS percaya dan ada juga yang "ish alesan mulu nih!"

Buat yang percaya karna menurut mereka cosplay atau actingnya natural dan itu sedikit membuat mereka bingung "ini beneran atau dia lagi acting, dah lah bebasin ajah" seperti itu ucapan anggota anak OSIS yang lebih memilih melepaskan Dinda dari hukuman.

Tapi hanya satu orang yang gak akan pernah mau dalam kamus dihidupnya untuk melepaskan Dinda dari hukuman.

Jerry Alaska.

ESCAPE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang