langa x reki (fantasy au)

chapter 1

Ya walaupun mereka sudah umur 17 tahun mereka masih mau bermanja-manja dengan orang tuanya biarkan lah

Reki masih syok dengan apa yang papa nya katakan "t-tapi kan...", Kojiro menaruh tangannya dipundak Reki "papa tidak memaksa mu Reki tapi pikirkan ya" kojiro senyum , "baiklah pa!" Reki berseru , "kojiro ayo kita main skateboard bareng yang lain" kaoru berkata , semuanya pun kojiro , miya dan Reki bersahut

Mereka berempat ke bagian belakang kuil/kastil dan bermain skateboard bersama , "wohooo!!!" Reki dan yang lain berseru , setelah beberapa jam mereka bermain kaoru sudah lelah dia duduk di pinggir melihat suami dan anak anaknya bermain dan lama lama ia pun tidur

"Haduhh gimana sih kaoru , Yaudah anak anak kalian main sebentar lagi terus pada mandi ya lalu tidur siang ya nanti sore ada pengumuman aku mau bawa mamamu ke kamar" kojiro menjelaskan , "baik papa!" Dua duanya bersorak , kojiro pun mengangkat kaoru ke kamar mereka

Setelah beberapa jam miya dan Reki pun lelah lalu mereka mandi dan tidur siang

Di sore harinya mereka pun di bangunkan , "tuan Reki dan tuan miya tolonglah bangun kalian sudah dipanggil oleh raja dan ratu" kata seorang maid , " baiklah" miya berkata karna miya sudah bangun dia hanya sedang membaca buku , "oi Reki bangunlah kita sudah dipanggil papa mama!" Miya bersahut , "baiklah baiklah" akhirnya Reki pun bangun dan bersiap siap bersama miya

Dibawah kojiro dan kaoru sedang bermesraan dengan kojiro mencium semua benuk badan kaoru tetapi dihentikan oleh suara hentakan kencang dari atas ke bawah , "papa!! Mama!!!" Reki dan miya bersorak , "halo anak anakku yang tercinta" kojiro berkata , "oh iya kami ada pengumuman untuk kalian" kaoru berkata

"Jadi teman kami dari kerajaan peri ingin mengadakan pesta dengan kerajaan rubah apakah kamu bersiap Reki??" Kojiro menjelaskan , "siap apa papa??" Reki bingung , "jadi seperti ini kerajaan peri mempunyai seorang anak bernama langa shindo kami ingin mengenalkan dia kepadamu jadi apakah kamu bersedia?" Kojiro berkata , "yaa... Jika papa tidak memaksa aku aku akan turutin perintah papa tapi ini masih sekedar perkenalan ya pa?" Reki berkata , "iya anakku papa tidak akan memaksa kamu untuk langsung berkencan dengan langa papa tunggu agar kamu siap saja" kojiro tersenyum , "yay! Sayang papa!!" Reki pun memeluk kojiro , "iya iya anak papa" kojiro mengelus punggung reki.
.
.
.
.
.
.
P.O.V Langa

Halo...namaku langa shindo , anak adopsi dari raja ratu ainosuke shindo dan Tadashi shindo , aku senang sekali akhirnya bisa mendapatkan keluarga yang sangat berperhatian , aku bersyukur sekali bisa di adopsi raja dan ratu karna orang tua ku yang dulu tidak terlalu bermanusiawi.

Orang tua ku yang lama itu bagaikan mimpi buruk setiap hari bagiku, mereka tidak memberikan ku makanan yang enak, ya biasanya mereka hanya mengasihku buah buahan yang sudah busuk itupun aku muntahkan , Aku selalu di suruh tidur diluar bahkan pada saat musim dingin dimana para peri seharusnya di dalam rumah.

Menghangatkan tubuh mereka dan tentu sayap mereka agar masih bisa dikepakkan karna kalau tidak sayap kita akan beku , berminggu Minggu sayapku beku dan punggung ku selalu pegal mengangkat beban tersebut.

Tetapi pada saat aku umur 5 tahun semua menjadi lebih parah mereka mulai melemparku kemana mana apalagi pada saat papa atau mama sedang mabuk atau marah , ya mereka adalah peri yang pernah di usir dari perdesaan kerajaan karna tidak ada peri yang sekejam mereka berdua di sana , mereka di usir dari perdesaan itu pada saat aku baru lahir , dan mereka pun menyalahkan semua itu kepada ku , mereka selalu berkata "COBA KALAU KAMU TIDAK LAHIR KITA TIDAK AKAN PERNAH SEPERTI INI!!" sambil menamparku berkali kali.

Aku hanya bisa diam sekali pun aku melawan pasti mereka akan merusak sayapku sedikit demi sedikit dan itu sangat sakit sekali , pada suatu hari karna aku sudah tidak tahan lagi aku merencanakan untuk pergi dari rumah pada umur 7 tahun papa dan mama ku lagi seperti biasa bermabok mabokkan dengan ria di samping rumah, pada saat aku mulai lari dari pintu depan , mereka melihatku dan terus mengejar ku , aku panik dan langsung terbang dengan sayapku.