002. An angel

235 40 17
                                    

Apa yang terjadi jika tiba - tiba rumah  mu heboh seperti terjadi kebakaran? Saat kau baru bangun dan melihat orang berlalu lalang dengan sibuk?.
Seperti itulah keadaan kediaman Tearney sekarang. El duduk di lantai kamar mandi dengan dada yang naik turun seperti hafasnya sangat berat.
Sedangkan ibunya sibuk menyiapkan pakaian dan juga peralatan yang El butuhkan.

Subuh - subuh sekali El sudah jatuh tersimbuh dilantai kamar mandi, dadanya terasa lebih sesak dan berat, ia juga berberapa kali muntah dengan darah kental yang keluar dari hidungnya.

Mr. Tearney buru buru mengangkat El dan membawanya masuk kedalam mobil yang disusul ibu El. Mr. Tearney bahkan masih memakai piama-nya, pikirannya kalut melihat anak semata wayangnya terlihat lebih sekarat dan pucat dari biasanya.

Setelah sepuluh menit mereka sampai dirumah sakit "Help my daughter!!" teriak Mr. Tearney yang langsung sigap dibantu berberapa perawat yang tengah mejaga.

El langsung dilarikan keruangan ICU sebelum dibawa masuk kedalan ruangan kemoterapi nya. Ibu dan ayah EL tak pernah melihat anaknya separah ini selama 2tahun lebih mengidap kanker.

Sepuluh menit menunggu, EL kembali dibawa masuk kedalam ruangan inap, badanya melemas setengah sadar, tapi ia masih bisa dengar suara - suara orang dan juga teriakan histerias ibunya.

"EL sudah masuk stadium empat, keadaannya semakin memarah. Kalian membiarkan dia memakan gorengan dan juga soda?" tanya SMITH  yang terlihat sama sedihnya dengan kedua orang tua EL.

"Tidak" jawab MR. Tearney yang terus memegang istrinya agar tidak jatuh.

"Berapa lama la-gi?" tanya EL lesu.

Ketiga orang yang tengah berbincang itu langsunh setengah berlari kearah El "Apa maksud mu?" tanya ibunya.

"sampai kapan aku bisa hidup?" tanyanya masih setengah sadar.

Smith langsung berdiri tegak dan mengusap wajahnya kasar "apakah sampai akhir musim gugur?" sambung El lagi.

"Ya, kau masih punya waktu delapan bulan lagi, dan juga jangan menyerah, kau masih percaya kan dengan takdir tuhan?"

El mengangguk sebelum kembali bergumam "aku mau berhenti melakukan ini semua, aku lelah" penglihatannya perlahan menghitam, perlahan El mulai kehilangan kesadarannya.

Dua minggu sejak berhentinya El menjalani radio dan kemo terapi, entah mengapa perasaannya lebih baik

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dua minggu sejak berhentinya El menjalani radio dan kemo terapi, entah mengapa perasaannya lebih baik. Ia dan Finn juga semakin lengket, perlahan El mulai merasa nyaman dengan hadirnya Finn, begitu juga dengan Finn.

El berguling - guling dikasurnya melihat pesan dari Finn, jantungnya berdebar kencang engan senyum yang mengembang.

El berguling - guling dikasurnya melihat pesan dari Finn, jantungnya berdebar kencang engan senyum yang mengembang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
𝑯𝒆𝒂𝒗𝒆𝒏 ❛𝐅𝐢𝐧𝐧 𝐰𝐨𝐥𝐟𝐡𝐚𝐫𝐝 (S1) Where stories live. Discover now