WEIRD FAMILY -NCT DREAM- (Tidac Untuk Dibaca)

(97)

Pukul 2 siang lebih, udah beberapa menit berlalu mereka masih mencari gadis itu, tapi hasilnya nihil, Atha belum juga di temukan

"Gimana? Lu dapetin kunci ruang cctv?" Tanya Haechan

Renjun menggeleng, "belum, petugas TU bilang kuncinya ke bawa pulang sama petugas cctv"

Haechan mendengus, kemudian duduk di samping Renjun, mereka berdua kini berada di dalam lobby

"Gue telepon bibi lagi tadi, tapi bibi bilang si Atha belum juga pulang" -Haechan

"Kemana ya? Asli Chan gue penasaran banget" -Renjun

"Lu takut dia kenapa napa ya?" -Haechan

Renjun menghela napas sembari ngangguk pelan, pandangannya melihat kearah jendela yang sedang turun hujan lebat, entah apa yang ada dipikirannya tapi yang jelas firasatnya merasakan sesuatu telah terjadi pada gadis itu, adik angkatnya

"Ga mungkin kan dia dikurung di suatu tempat? Atau di culik gitu?" -Renjun

Haechan terkekeh pelan mendengar itu, "gue kepikiran gitu daritadi"

Jawaban Haechan ini membuat Renjun mengerutkan dahi sambil noleh. "Tapi gue tau si Atha orangnya berani dan juga galak, ga mungkin dia biarin orang lain nyakitin dia, dan lagian kalo di culik, siapa juga yang mau nyulik si Atha" jelas Haechan

"Iya juga sih" balas Renjun sambil mangut mangut, "gue kurang tau tentang kehidupannya di sekolah, dan setau gue dia juga ga pernah cerita apa apa. Lu pernah denger dia ngomongin gurunya atau temennya gitu? Ngga kan?"

Haechan terdiam sebelum akhirnya mengangguk, tubuhnya dia senderin di kursi, "ngga tau. Argh, gue masih kesel sama dia sebenernya, tapi kalo udah gini ya tetep khawatir juga"

Renjun berdecak sambil menyenggol lengannya, "Ck! Lu masih aja anjir Chan, jangan gitu lah"

"Ya abisnya Jun! Dia mau maunya aja dideketin si Lucas, emang lu setuju si Atha sama si Lucas?" -Haechan

"Ya setuju setuju aja kalo mereka deket dan saling suka mah, dan juga itu kan hak dia mau deket sama siapa aja, ngga usah terlalu posesif gitu lah" -Renjun

"Ngga posesif, cuma ya ini juga kan demi si Atha Jun" -Echan

"Udahlah Chan, curiga gue lu punya rasa sama ade lu sendiri" -Renjun

"Si anjir, mana ada" balas Haechan ketawa pelan

"Halah mana ada mana ada. Cari si Atha sana! Lu malah nyamperin gue kesini" -Renjun

"Ya lu kenapa duduk duduk santuy disini, bukannya ikut nyari, gue abis dari atas tadi, di kantor kepsek wakepsek sama staff gaada juga" -Haechan

"Duduk santuy apaan, gue lagi nungguin petugas cctv, gue udah minta pak Siwon buat manggil dia kesini" -Renjun

"Hujan gini, emang dia bakalan dateng?" -Haechan

"Ya- ya semoga aja" -Renjun

,

Di samping itu, sisanya masih mencari di area sekolah yang sudah mulai sepi, bertanya kepada beberapa petugas sekolah jawaban mereka semua hampir sama, tak ada yang tau dimana keberadaan gadis itu sekarang

Jawaban yang pasti si Atha masih ada di area sekolah, ini kata pak Siwon yang bilang dia ngga melihat gadis itu keluar sekolah atau lewat ke parkiran, dan itulah yang menjadi alasan mereka berpencar mencari keberadaan si Atha sekarang.

,

"Sumpah gue masih gedeg sama dia, berani beraninya dia ludahin sepatu gue?!" -1