Episode 25

1.6K 162 4
                                    


Maaf baru Update.

Awas typo!

Selamat Membaca!!


*

*

*


Tanpa terasa dua Minggu telah berlalu. Sasuke sudah diperbolehkan berangkat ke sekolah atas izin kakaknya dan Mama Kushina. Susah memang, mereka masih menghawatirkan dirinya, tapi Sasuke terus membujuk hingga dapat sekolah kembali.
Sebulan lagi ujian kelulusan, Sasuke tidak mau tertinggal banyak pelajaran. Itulah alasannya.

Trauma Sasuke sudah lumayan membaik karena ada dukungan dari Itachi, Shisui, dan Mama Kushina. Walaupun ia masih merasa takut dan kini menjadi pribadi yang lebih pendiam lagi.

"Sasuke, sarapan dulu sini." Suruh Itachi.

"Hum.."

"Pagi Sasuke." Sapa Shisui.

"Pagi."

"Makanlah yang banyak, kakak memasak ini khusus untukmu. Dan aku juga membuat bekal untukmu."

"Terima kasih."

"Ayo habiskan."

Setelah sarapan yang berlangsung hening, mereka bertiga pergi berangkat.
Mereka menaiki mobil Shisui dengan dirinya yang menyetir disampingnya ada Itachi. Sedangkan Sasuke duduk dibelakang melamun menatap jendela mobil.

"Sudah sampai. Sasuke jangan pulang dulu sampai kakak menjemputmu, mengerti?"

"Iya."

"Baiklah, belajarlah yang rajin. Kakak berangkat dulu ya.. dah~"

"Dah Sasuke~"

"Um.. hati-hati."










Dengan ragu Sasuke berjalan menuju kelasnya.

Saat melewati lapangan, ia bisa mendengar semua siswa berbisik tentangnya. Bahkan ada yang dengan terang-terangan mengatakannya.

"Hoii lihatlah anak itu."

"Ternyata dia masih berani menunjukkan wajahnya di sekolah."

"Kau benar, tak ku sangka dia seberani itu."

"Sungguh menjijikkan bersekolah dengan anak sial itu!"

"Hum! Harusnya dia dikeluarkan dari sekolah, orang sepertinya lebih baik pergi jauh dari masyarakat."

"Kalau bisa mati sekalian saja! Hahahaha.."

Semua nya tertawa mendengar perkataan terakhir orang itu.

Sungguh jika kalian mengira Sasuke baik-baik, jawabannya adalah tidak! Ia berusaha menahan dirinya agar lebih kuat lagi mendengar ucapan-ucapan yang dilontarkan murid-murid lainnya. Dengan menundukkan kepalanya, Sasuke terus berjalan hingga sampai di koridor.....

Duk!

Karena terus menunduk Sasuke menabrak tubuh seseorang di depannya.

"Ouch.."

Ia mengaduh pelan lalu mendongak.
Mata nya terbelalak, ingatan mengenai hari itu kembali hadir di pikirannya. Matanya terus bergerak layaknya ketakutan. Badannya bergetar, ia takut. Takut dengan orang di depannya ini. Orang yang sudah membuatnya mengalami trauma ini.

Naruto.

"Apa kau tak punya mata?" Tanya Naruto dengan nada dingin.

Sasuke tambah ketakutan mendengar suaranya. Ia perlahan mundur membuat Naruto kebingungan. Gerak-gerik Sasuke sangat mencurigakan.

[NS] Lost in You√Where stories live. Discover now