Limerence [Sirius Black]

⠀ִֶָ𖠵៸៸𐚱 𝘼𝙣𝙞𝙢𝙖𝙜𝙪𝙨

👽

Setelah kelas ramuan berakhir, Belle memilih untuk duduk di bawah pohon yang berada di dekat Danau Hitam. Belle memang sering berada di sini untuk sekedar melepas penat.

Lily tidak bisa ikut karena ia harus menemui Profesor Dumbledore di kantornya. Entah apa yang akan Lily bicarakan dengan kepala sekolah mereka, Belle akan menanyakan itu nanti.

Suara gonggongan anjing mampu mengalihkan perhatiannya, ia menatap ke samping dan mendapati seekor anjing berbulu hitam yang berukuran besar. Ekornya melambai-lambai membuat Belle merasa gemas.

Anjing itu berlari dengan riang menghampiri Belle, gadis itu tersenyum dengan lebar saat anjing hitam sudah berada di hadapannya. Belle mengusap anjing itu dengan lembut.

"Bulumu terasa lembut."

Anjing itu menggonggong dengan senang saat merasakan usapan lembut pada tubuhnya, ia tidak menyangka gadis ini akan menyukainya.

Belle kemudian menggendong anjing itu untuk duduk di atas pangkuannya, hewan besar berbulu hitam itu langsung menjilat pipi Belle pertanda merasa senang berada di dalam pelukan gadis manis itu.

Belle terkikik dengan geli saat merasakan anjing itu yang mendusel padanya. Ia senang bermain dengan anjing, tapi Ibunya melarang Belle untuk memelihara anjing karena alasan lain.

"Dimana majikanmu??"

Oke Belle merasa bodoh karena bertanya pada hewan yang tidak dapat berbicara, tapi Belle kaget saat melihat anjing itu seperti menunjuk ke arah kastil Hogwarts.

"Majikanmu bersekolah di sini juga??" Tanya Belle dengan antusias, anjing itu terlihat mengangguk dengan antusias.

Sambil memangku hewan berbulu hitam itu, Belle tersenyum dengan riang. "Kapan-kapan kau harus menunjukkan padaku siapa majikanmu, mungkin kami bisa berteman dekat."

Belle kembali mengelus anjing itu dengan lembut, seakan terbuai dengan usapan Belle. Anjing hitam itu meringkuk dalam pelukan Belle, sepertinya mengantuk.

"Sepertinya aku harus pergi, Lily pasti sedang mencariku." Belle kemudian menurunkan anjing hitam itu dari pangkuannya.

Ia menepuk bagian belakang seragam miliknya yang kotor karena terkena tanah, anjing itu terlihat menggonggong tak terima. Ia menatap Belle dengan galak.

Belle tersenyum dengan lebar ke arah hewan berbulu di depannya. "Aku pergi dulu, dah~"

Sebelum pergi, Belle melambaikan tangannya ke arah anjing yang belum ia ketahui namanya itu. Saat menjauh, ia tidak menyadari jika anjing hitam itu kini telah berubah kembali ke wujud asalnya. Ya, anjing hitam itu seorang animagus.

👽

"Belle, kau dari mana saja??" Tanya Lily saat melihat Belle yang baru saja memasuki common room gryffindor.

"Danau Hitam, ngomong-ngomong aku bertemu dengan seekor anjing hitam yang sangat besar." Belle menghampiri Lily yang duduk di atas sofa, ia menatap Lily dengan berbinar.

"Anjing hitam?? Apa itu Grim??" Tanya Lily dengan panik.

"Sepertinya bukan, anjing itu terlihat jinak."

"Yeah, anjing itu memang jinak padamu." Sambung James yang ternyata mendengar gadis-gadis ini bergosip. Ia berdiri bersama Remus, James kemudian mengedipkan matanya ke arah Lily.

Melihat itu, Lily berlagak seperti orang muntah dan membuat James langsung cemberut. Remus yang melihatnya terkikik dengan geli, kedua laki-laki itu memutuskan untuk duduk di sofa yang sama dengan Belle dan Lily.

"Apa maksudmu anjing itu memang jinak padaku??" Tanya Belle dengan penasaran, ia menatap wajah James dengan lekat.

James menyeringai dengan lebar ke arah Belle. "Nanti juga kau pasti akan tau."

Pintu ruang rekreasi tiba-tiba terbuka dengan lebar, di sana ada Sirius yang dengan gembiranya meneriakkan nama James.

"JAMES!! JAMES!! KAU PASTI TIDAK AKAN PERCAYA INI!! BE--" Teriakan Sirius terhenti saat matanya bertemu pandang dengan Belle.

"T-tidak jadi." Sirius tergagap saat melihat Belle yang menatapnya dengan lekat.

Sementara itu James menepuk keningnya dengan pelan, Sirius benar-benar memalukan. Sirius kemudian mendekati teman-temannya yang lain, ia duduk di sofa yang terletak di depan teman-temannya.

"Ada apa Sirius??" Tanya Lily saat melihat Sirius yang hendak mengatakan sesuatu tapi laki-laki itu terlihat ragu.

"Tidak, tidak apa-apa." Jawab Sirius dengan cepat, matanya masih memandang Belle dengan lekat dan membuat gadis itu merasa tidak nyaman.

Lily yang menyadari tatapan Sirius pada temannya sontak tersenyum dengan jahil, ternyata Black muda ini sedang jatuh cinta pada Belle.

👽

Beberapa hari setelahnya, Belle rutin bertemu dengan anjing hitam di Danau. Mereka sering bermain bersama, terkadang Belle akan menceritakan keluh kesahnya pada si anjing. Yah, walaupun hanya di balas dengan tatapan tidak mengerti oleh si anjing.

Sore ini Belle kembali duduk di bawah pohon, seperti biasa ia akan menunggu kedatangan si anjing hitam. Tapi setelah beberapa lama menunggu, Belle tidak melihat adanya tanda-tanda si anjing itu akan menghampirinya.

"Haii."

Belle menoleh ke arah suara yang berada di sampingnya, di sana Sirius Black sedang berjalan menghampirinya. Angin sepoi-sepoi menerbangkan rambut hitam milik Sirius membuat laki-laki itu tampak mempesona.

Sirius mendudukkan diri di samping Belle, pipinya sedikit memerah karena Belle yang menatapnya tanpa berkedip.

"Jangan lupa untuk berkedip Belle." Sirius terkekeh dengan kecil menatap Belle, sementara itu yang di tatap malah menundukkan kepalanya dengan malu.

Bisa-bisanya ia menatap Sirius tanpa berkedip.

"Sedang menunggu sesuatu??"

Belle segera menoleh ke arah Sirius, bagaimana bisa laki-laki itu mengetahuinya??

"Tidak, aku tidak menunggu apapun."

"Kau tidak pandai berbohong, aku sering melihatmu bermain dengan seekor anjing di sini." Wah, alasan yang bagus Sirius.

"Sebenarnya aku memang menunggu kedatangan anjing itu."

Sirius tersenyum dengan lebar menatap Belle. "Kau menyukai anjingnya??" Tanya Sirius yang langsung diangguki oleh Belle.

"Tentu saja, dia sangat lucu."

Belle bercerita dengan antusias, sementara itu Sirius mati-matian menahan kedua pipinya yang memerah sempurna. Walaupun ia sudah terbiasa dipuji oleh gadis-gadis lain, tapi ia belum pernah dipuji oleh Belle.

Anjing yang diceritakan oleh Belle adalah sosok dirinya saat menjadi Animagus, Sirius sangat suka saat Belle mengusap bulu-bulunya dengan lembut.

"Belle."

Belle segera menoleh ke arah Sirius dengan pandangan bertanya. "Kenapa??"

"Sebenarnya anjing hitam yang kau tunggu itu adalah aku, itu bentuk animagusku."

Belle menatap Sirius dengan terkejut, "kau seorang animagus??"

Sirius tersenyum dengan lebar, ia mengangguk dengan semangat. "Iya, anjing kau tunggu itu adalah aku."

👽

plis aku ngakak sama dialog terakhirnya sirius😭🙏