it's You

43.2K 2.2K 299
                                    

Jeno keluar dari Kamar ternyata Mark tidak ada disana,Tadi Jeno hanya mendengar suara Orang Mengoceh tapi tidak terdengar Jelas.

Saat Jeno ingin membuka Gagang Pintu Utama Mark telah Membukanya Duluan,Lelaki Agustus itu tampak Terkejut menemukan Jeno di balik Pintu dengan Wajah Bingung.

Mark berdeham Canggung menatap Jeno dengan Tatapan penuh tanda Tanya"Kamu mau Kemana?"Tanya Mark pasalnya Tidak mungkin sekali Jika Jeno berada Di dekat pintu Lelaki itu tidak akan Keluar.

"Aku mau Ketemu Sookyung"Jawab Jeno Jujur ya Memang itu tujuanya.

Mark yang mendengar Nama Itu disebut lagi Oleh Jeno merasa Kesal dan Menarik Paksa lengan Jeno dengan sekuat tenaga Karna Jeno sangat Sulit untuk di tarik.

"Minhyung Mau kemana?Aku mau ketemu Sookyung"Ujar Jeno menahan Balik Tangan Mark membuat Mark berhenti dadakan.

"Aku udah bilang berapa Kali sama kamu Jangan Temuin Cewe itu Lagi!"Tegas Mark Dan Melepaskan Cekalan Tangan Jeno yanh membuat pergelanganya sakit.

"Ta-tapi Kenapa?".

"Pergi aja Jeno kalo Kamu mau temuin dia Silahkan,Ini hidup kamu Aku Gak pantes Buat Ngatur,Aku Capek Banget Hari ini"Mark lebih memilih Menghindari Jeno daripada Membalas Lebih Perkataan Lelaki tampan itu.

Tidak Ada Untungnya Juga Jika Mark terlalu posesif untuk Memilih Jeno agar tetap Disini,Jeno memandang Punggung sempit Mark yang Berjalan Menjauh.

Mark Marah Padanya?Itulah Yang di Pikirkan Jeno tapi Di sisi Lain Juga dia Merasa Bingung mengapa Mark Bisa Marah Padanya.

Grab!

Jeno Memeluk Mark dari Belakang Menumpukan Dagu runcingnya Di Bahu Sempit Yang lebih Mungil,Mark terdiam Saat Kedua Lengan Jeno melingkar erat di perutnya.

Hidung Jeno menghirup Aroma Tubuh Mark Yang Khas Walau baru Pertama Kali Mencium Aroma Mark saja Jeno sudah Ingat betul Wangi Khas dari Lelaki Agustus Ini.

Mark tidak pernah tau Jika di peluk Seperti Ini rasanya sangat Lah Nyaman,Suhu Hangat tubuh Jeno menambah Tingkat Kenyamanan Bagi Mark.

Pucuk Hidung Jeno menyentuh Halus Kulit Lehernya Nafas Lelaki itu begitu terdengar di telinga Jeno.

"Minhyung Marah hm?"Tanya Jeno semakin mengeratkan Pelukanya sambil Memejamkan Mata Karna Merasa Tidak ada pergerakan Pada Mark.

Mark menggigit pelan Bibir Bawahnya Jantugnya Sangat Berisik membuat Mark Tidak bisa Bernafas dengan teratur karna Takut Jeno dapat merasakan Begitu cepatnya Jantungnya berdegup.

"Kalau diam berarti Marah,Maafin Jeno Ya kalau buat Minhyung Marah,Jeno gak akan Ketemu sama Sookyung Lagi deh"Jeno memelankan Suaranya Saat Menyebut Nama Perempuan Itu.

"Enggak aku Gak marah ngapain Marah,Kamu kira Aku marah karna kamu mau ketemu Sookyung cih Enggak!"Elak Mark.

"Hm,Iya"Jawab Jeno sekenanya.

"Minhyung".

"Apa?"Mark menikmati Pelukan Ini sampai-sampai Lelaki itu Hampir saja Terpejam.

"Cium".

Mark Membalikan Tubuhnya masih dengan Posisi mereka Yang berpelukan,Mark tersenyum Kecil dan sedikit Berjinjit untuk Menyamakan Bibir mereka.

Pertamanya Mark menjilat Dagu Jeno sensual lalu mengecup Bibir Merah kering tersebut dan sedikit di Beri lumatan kecil membuat Bibir Jeno kembali mengkilap"apa Jeno boleh cium Minhyung terus?"Tanya Jeno saat ciuman Mereka Selesai.

Mark terdiam Namun tetap Mengangguk Melingkarkan kedua tanganya Di Leher Jeno.

***

Mark mengajak Jeno ke Pusat Perbelanjaan Sekalian Membeli Makanan ringan Untuk Stok di rumah Yang kebetulan Sudah Habis.

Namun Jeno malah ingin Ke tempat aksesoris Lelaki tampan itu berhenti di tempat Gantungan Kunci saat Melihat Miniatur Kecil Berbentuk anjing.

Jeno mengambilnya dan Menatap gantungan kunci tersebut"Jeno kamu mau beli itu?".

"Emang Boleh?".

Mark mengangguk memperbolehkan Jeno untuk Membeli Gantungan kunci tersebut,Jeno tersenyum Senang dan mengambil 3 Buah Gantungan Kunci berbentuk Anjing itu.

Mark segera Membayarnya,Jeno begitu senang Mendapatkan Benda Mini tersebut,Lelaki itu Menyimpanya dengan Baik.

Saat Sampai di rumah Jeno menemukan Buku cerita yang Mark Beli waktu itu tentang Manusia yang di rubah menjadi Anjing,ceritanya Tampak Seperti Jeno dahulu.

"Kamu bisa Baca buku?".

Lantas Jeno mengangguk dan Menunjukan Buku itu,Mark hanya Menggelengkan Kepala itu Kan Buku yang membuatnya Merasa Sia-sia untuk membelinya.

"Itu Hanya cerita fiksi Ya,Jangan terlalu di percayai"Ujar Mark sambil berjalan Kearah dapur untuk meletakan Belanjaan yang dia Beli tadi,Entah Jeno mendengarkanya Atau tidak lelaki itu Hanya Bergumam "iya".

Jeno berpindah Tempat Lelaki itu mendudukan dirinya Di Sofa Sambil Membaca dengan serius Bacaan yang Dia Lihat ini.

Jeno berpindah Tempat Lelaki itu mendudukan dirinya Di Sofa Sambil Membaca dengan serius Bacaan yang Dia Lihat ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Handsome Samoyed🔞 [NoMark]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang