Kulihat, kamu sedang bahagia disana.
Bagaimana kabarmu? Pasti menyenangkan.
Aku ingin merasakannya.
Namun apa dayaku.
Aku terhambat disini.
Aku tidak dapat menemuimu.
Bahkan untuk seterusnya.
Ingin sekali rasanya sepertimu.
Yang bisa diimpikan oleh setiap manusia.
Yang berbondong - bondong mengejarmu.
Bermacam - macam yang mereka lakukan.
Demi untukmu semata.
Bagaimana bisa dengan mereka mendapatkanmu dengan mudahnya?
Meskipun ada beberapa kali mereka yang terjatuh.
Meskipun ada beberapa kali mereka yang menangis.
Dan kamu, hanya terdiam disana.
Melihat mereka yang mengejarmu.
Mereka sangat lelah.
Namun mereka mau.
Ah, seandainya aku bisa.
Sebenarnya aku mampu.
Namun, tidak untuk sisiku yang lain.
Terima kasih untuk mengajarkanku banyak hal. Hal yang tidak kusampaikan dengan baik.
Semoga posisiku diisi dengan mereka yang lebih baik daripadaku.
Terima kasih ya, mimpiku.
Kamu, yang jauh.
YOU ARE READING
Random Thought
PoetrySuka menulis kata dipikirannya tanpa tahu sebab akibat. Untaian kata yang kadang-kadang terbenak dalam hati. Catatan hati dan harian seorang wanita remaja dewasa. Beberapa kalimat dari seseorang yang sedang lelah. Tempat dia mencurahkan segala isi h...
