✅ Ladang Emas

Bab 605

Memilih Suami

Namun, ketika dia menyadari bahwa Zhou Zixu hanya memiliki pikiran dan jiwanya untuk meningkatkan bisnis keluarganya, Fang Zizhen memutuskan untuk menjadikan orang ini sebagai calon calon nikah.  Dia pasti tidak ingin calon menantunya hanya disibukkan dengan bisnis keluarga, meninggalkan putrinya sendirian untuk menjalani kehidupan yang sepi di halaman dalam.  Selain itu, mungkin orang itu hanya melihat kemampuan dan bakat putrinya sebagai cara untuk memajukan bisnis keluarga.  Tak satu pun dari skenario ini yang dia inginkan untuk putrinya!

Pada saat itu, putrinya mungkin masih terlalu muda dan belum cukup dewasa untuk mempertimbangkan hubungannya dengan lawan jenis.  Dia bersukacita karena dia tidak terpesona oleh ketampanan dan perlakuan lembut orang itu terhadapnya.  Secara alami, ini juga tidak dapat dipisahkan dari fakta bahwa Pangeran Kerajaan yang tirani telah melekat padanya, yang memadamkan api keinginan anak Keluarga Zhou.

Fang Zizhen merasakan kepalanya sakit lagi begitu dia memikirkan tentang Pangeran Yang.  Menurut pendapatnya, Pangeran Yang bukanlah pilihan suami terbaik untuk putrinya meskipun dia adalah pemuda dengan masa depan paling menjanjikan di pengadilan.  Pertama-tama, orang itu memiliki temperamen yang meledak-ledak.  Pangeran itu seperti meriam goyah yang bisa meledak kapan saja.

Lagipula, bukankah pangeran hampir sepenuhnya menghancurkan kediaman Pejabat Wu sebelumnya?  Jika bukan karena fakta bahwa dua pengawal setia sang pangeran telah memberikan segalanya untuk menghentikannya, maka kemungkinan seluruh Keluarga Wu akan binasa di tangannya!  Putrinya memiliki sosok yang lemah dengan lengan dan kaki yang ramping, jadi dia benar-benar tidak akan bisa bertahan dari satu pukulan darinya.

Bahkan jika putrinya bisa menghentikannya untuk melakukan kekerasan, bukankah orang itu terlalu tampan juga?  Apakah tidak masalah bagi pria dewasa untuk menjadi lebih cantik dan lebih tampan daripada kebanyakan wanita?  Jika pria ini tidak memiliki reputasi kekerasan dan temperamentalnya, Fang Zizhen berani bertaruh bahwa hampir semua gadis muda di ibu kota akan bersedia mendatangi pria itu dan menempel padanya!  Jika putrinya akhirnya memilih Pangeran Yang sebagai suaminya, bukankah dia harus menjaganya dari serigala setiap hari dan harus mencoba menghentikan wanita lain agar tidak melemparkan diri ke arahnya?

Argh!  Kaisar benar-benar keterlaluan.  Mengapa dia harus mengirim seorang gadis kecil untuk menangani pekerjaan resmi dan juga mengizinkan serigala besar itu, Pangeran Yang, pergi bersamanya?  Ibukota sudah memiliki banyak rumor yang berputar-putar tentang bagaimana Pangeran Yang mengawasi Putri Kerajaan Jinan.  Jika berita ini juga keluar, siapa yang tahu pembuat rumor akan memutar cerita ini ?!

  Hmph!  Terlepas dari itu, dia tidak bisa membiarkan semua ini menguntungkan bocah itu, Pangeran Yang!  Jika pria itu menolak untuk memperlakukan putrinya dengan baik dan menjadikannya sebagai satu-satunya, Fang Zizhen bersedia membesarkan putrinya selama sisa hidupnya daripada membiarkannya disiksa di kediaman pangeran kerajaan!

Meski begitu, bukan berarti Pangeran Yang adalah satu-satunya pelamar yang tersedia untuk putrinya.  Tuan muda kedua dari Duke Ronggu's Estate berbudaya dan halus, dan jelas pria itu memiliki temperamen yang lembut.  Dari apa yang dia amati, sepertinya Tuan Muda Kedua Ning memiliki perasaan yang baik terhadap putrinya.

Selain itu, ada cucu guru bela dirinya, Zhao Han.  Dia memiliki penampilan yang tampan dan juga teman masa kecil dengan Xiaocao.  Saat ini, pemuda tersebut cukup berhasil di Tanggu.  Dengan mengandalkan kemampuannya sendiri, Zhao Han sudah menjadi kepala batalion di sana.  Sedangkan untuk kampanye militer besar dan kecil di laut, ia selalu berhasil menyelesaikan misi dengan cara yang memuaskan.

Fang Zizhen bertanggung jawab atas garnisun di pelabuhan, jadi dia sangat dekat dengan tempat Zhao Han ditempatkan.  Selain itu, karena dia memiliki hubungan dekat dengan guru bela dirinya, dia selalu mengawasi keponakannya yang masih muda ini.  Dia cukup puas dengan penampilan para pemuda.  Selanjutnya, Keluarga Zhao memiliki aturan keluarga di mana mereka tidak mengambil selir, yang membuat Fang Zizhen semakin puas dengan anak muda itu.