Mereka pergi ke Cafe bintang lima,entah karna efek dari pelet,Fateh malah membawa mobilnya ke Cafe nya kak Jidah,dan disana ada Farras Cs sedang mengobrol tentang markas mereka.

"Eh curut,itu bukanya hetap ya,kok dia mesra mesra an gitu"Farras Cs langsung mengalihkan pandangnnya menuju org tersebut

"Lah iya tuh anak,anju"Ucap Farras kesal karena sahabat suaminya selingkuh

Farras Cs mendekati meja orang yang bermesra mesra an tersebut. Mereka membuat gebrakan pada meja Fateh dan membuat pelanggan pelanggan terkejut.

Braakk...

"Cihh basi teh,janji lu ke sahabat gua,klo lu sampe sakitin hati sahabat gua,dah ilang pala lo"Ucap Farras karena marah dan tak lupa dia memberikan sedikit bumbu untuk mengancam Fateh.

5 menit mereka berdebat, Chelsea melerai mereka berdua.

Puftt untung aja nggak ada kak Jidah bisa gue nggak bisa debat anying'

Mereka memutuskan untuk pergi ke Mansion mewah mereka. Ya! Mereka sudah tidak tinggal lagi di rumah pohon Fatim, hanya saja mereka gunakan untuk bertemu dan membicarakan hal serius.

Mereka sudah di dalam mobil,kali ini Delfa mendapat giliran untuk menyetir mobil. Mereka berbincang bincang terhadap hal senonoh yang dilakukan Fateh.

"Kalo di liat liat Fateh kek nya tadi dia posisi nggak sadar"Chelsea dengan tatapan serius

"Maksud lu nggak sadar, gimana"Ucap Farras kebingungan

"Lu liat nggak dari pandangan dalem Fateh, tatapannya kek bengong g ada apa apa,keknya di pelet deh,dan gw kek pernah liat wajah wannita itu,tapi gw lupa"Jelas Chelsea

"Naaa gw juga kek pernah liat"Ucap Farras dan Delfa hampir bersamaan

"Hemm, sebaiknya kita ngluncurin satu mafioso kita buat mata matain tuh wanita brengsek"Usul Delfa

Tanpa banyak omong Chelsea langsung menelpon salah satu mafiosonya dan menyuruhnya untuk mengintai laki laki biadad. Tanpa mereka sadari mereka sampai di mansion mereka. Mereka bertiga masuk ke dalam nya dan disambut hangat oleh para mafiosonya. Mereka hanya berdehem dan langsung naik lift untuk menuju lantai atas.

25 menit kemudian

Mafioso yang mengintai mereka memberitahuakn bahwa Fateh dipelet,dan kemungkinan Fatim akan tersakiti.

Dasar wanita biabad ' Batin Farras

-oOo-

Fatim Pov

Fatim merasakan perutnya mual,keoalnya pusing,wajahnya pucaht pasi melebihi mayat, dan tidak enak makan. Yang dia butuhkan hanya Fateh, namun Fatim berkali kali menelpon Fateh,tapi tak ada satupun panggilan itu diterima Fateh. Dia bingung harus meminta tolong kepada siapa. Rasa ingin menghubungi orang terdekatnya tidak ada,karna Fatim tak mau melihat wajah orang terdekatnya sedih hanya karna nya. Akhirnya dia memutuskan untuk tidur sambil berusaha menahan sakit yang luar biasa.

Fateh pulang dan mengebrak pintu kamar Fatim. Fatim terkejut dan langsung bangun dari tidurnya. Ingin ia protes namun terlambat. Fateh sudah memaksanya untuk membereskan baju bajunya. Alangkah terkejutnya ia bahwa mendapati suaminya itu. Ia mengelak permintaan Fateh padahal dia sakit dan sangat lelah. Fateh hanya bersikap tak acuh,dan malah menampar Fatim. Fatim tak menyangka bahwa suaminya akan menamparnya. Padahal keluarganya tak pernah sekalipun bermain fisik dengannya,semarah apa pun keluarganya.

Dengan hati yang sangat sakit dan mata ber air Fatim membereskan baju baju Fateh dan memasukkan ke dalam koper. Sedangkan laki laki brengsek itu malah duduk di ruang tamu sambil memainkan handphonenya. Fatim telah selesai membereskan pakaian Fateh,dengan langkah gugup dia memberikan koper tersebut kepada Fateh dan Fatim bertanya "Mau kemana Teh"Tanya Fatim lembut tapi sebenernya dia gugup karna kejadian tadi. Bukannya menjawab Fateh malah langsung keluar rumah tanpa pamit. Fatim terkejut akan sikap Fateh yang berubah. Dia berusah berpostive thingking dan melanjutkan kegiatan sehari harinya tanpa Fateh.

Keesokan harinya dia mengajak Saleha untuk ke rumah sakit,dan dinyatakan bahwa Fatim mengandung bayi kembar. Betapa bahagianya Fatim mendengar hal itu Saleha pun juga begitu dia juga sangat senang dia juga hamil.

Fatim memberitahukan kepada semua sanak saudaranya. Mereka juag ikut bahagia namun ada satu orang yang tidak bahagia mendengar hal itu, siapa lagi klo bukan wanita itu.

Berhari hari Fatim setia menunggu kedatangan Fateh dan memberitahu tentang kehamilannya. Tapi saat Fateh datang, bukannya Fateh tersenyum bahagia malah Fateh memberikan kekerasan kepada Fatim. Sakit rasanya itulah yang ia rasakan.

Aduhh author jadi syedih😭💔

Jangan luoa vote guys
Thx you

TBC

FATIM FATEH SIBLING GOALSWhere stories live. Discover now