"Terima kasih atas bantuannya."Kyuhyun membungkuk memberikan salam kepada produser Strong Heart.Jam sudah menunjukkan pukul 12 malam.
"Ah tidak-tidak kami yang berterimakasih.Karena berkatmu kami bisa menaikkan rating acara."Produser itu menepuk punggung Kyuhyun. Sambil mengedipkan mata
"Jarang sekali anak muda sepertimu tahu cara menghormati orangtua."
"Anda terlalu menyanjung.Kalau begitu saya pamit dulu."
"Oh ya...ya"Sang produser langsung pergi begitu Kyuhyun pamit.
"Kamu ini berkepribadian ganda ya?"Tanya Ruri tiba-tiba.Kyuhyun mengangkat alisnya begitu mendengar pertanyaan spontan Ruri.
"Kenapa kau bisa berpikir begitu?"
"Kau terlihat berbeda.Kau selalu bersikap menyebalkan setiap aku melihatmu.Tapi begitu kepada orang lain kau bersikap lain."Ruri menjawab dengan menggebu-gebu
"Kuberitahu satu rahasia kecil padamu."Tiba-tiba Kyuhyun berkata dengan serius.Mata mereka saling bertatapan,membuat bulu kuduk Ruri merinding.
"Di dunia entertainer kau harus tahu caranya bermuka dua.Jika tidak kau tidak akan bisa bertahan hidup disini."Kyuhyun menampilkan senyum mautnya.
"Mengerti kan?"
"I...iya."Ruri menjawab terbata-bata,begitu dekat jaraknya antara dirinya dengan Kyuhyun.Bahkan Ruri dapat mencium aroma parfumnya..Kyuhyun mengacak-acak rambut Ruri dengan kasar,membuyarkan lamunan Ruri.
"Aish~apa yang kau lakukan bodoh!"
"Itu karena kau melamun terus.Ayo pulang...kamu harus masak buatku hari ini."Kyuhyun melenggang dengan cuek.Ruri menggerutu kesal sambil merapikan rambutnya.
............................................................................................................
"Hanya ini...telur dadar."Kyuhyun menunjuk telur dadar di atas meja dengan muka cemberut.
"Bagaimana lagi...di kulkasmu hanya ada telur.Sudah kubilang kan lebih baik makan diluar saja."Ruri menuangkan nasi,hari ini dia belum makan seharian.Dia makan dengan lahap hingga piring ketiga.Kyuhyun mendecak kagum melihat cara Ruri makan.
"Cccckckckck...Lihat..lihat cara kau makan seperti babi."Kyuhyun menggoyangkan sumpitnya di depan hidung Ruri.
Braaak...Ruri memukul meja dengan kasar.Kyuhyun jadi terlonjak,hampir jatuh dari kursinya.
"KAU...BOCAH!!Tadi pagi kerbau sekarang kamu bilang aku babi.Panggil aku Noona...NOONA!!!Mana rasa hormatmu pada orang yang lebih tua."Ruri mengacungkan garpu ke arah Kyuhyun dengan kasar.Kyuhyun langsung mundur melihat Ruri mengamuk.
"B...bodoh .Letakkan garpu itu tenang...tarik nafas..."
"Huuufth..Huuuufth."Ruri mengikuti arahan Kyuhyun.
"Sudah lebih tenang?"Kyuhyun bertanya dengan agak takut,Ruri yang marah sungguh menakutkan sekali.
"Hmm...yah..."Ruri kembali duduk,pikirannya agak tenang sekarang.Rasanya dia sudah lumayan lega bisa menumpahkan kekesalannya.
"Tapi apa kamu bisa memanggilku Noona?kamu kan lebih muda dariku.Aku bisa menganggapmu sebagai dongsaengku."Kata Ruri sambil mlahap telur dadar terakhir.
"Shiruh"Jawab Kyuhyun cepat.
"Kenapa?"
"Mana bisa aku memanggilmu Noona,pertama karena kau itu ceroboh..mana ada orang yang meninggalkan kunci di pintu.Untung aku yang masuk bukan perampok"Jelas Kyuhyun panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Manage Ur Love
FanfictionAish gara-gara hutang Appanya Ruri terjebak untuk menjadi seorang manajer Cho Kyuhyun,Laki-laki yang paling sering membuatnya kesal.Tapi Bagaimanapun akhirnya denga terpaksa Ruri setuju dan tinggal bersama Cho Kyuhyun.Dan disinilah dimulai hidup pen...
