Let Me Manage Ur Love

Let Me manage ur Love 8

Seorang perempuan baru saja keluar dari pintu kedatangan luar negeri,penampilannya yang kasual tampak mengundang decakkan kagum dari ratusan mata yang memandanginya.Dia hanya tersenyum meremehkan .

Dipasangkan kacamata frame gelapnya hingga terpatri sempurna di hidungnya yang mancung.

Dia baru saja menghubungi perusahaan salah satu milik keluarganya untuk mengiriminya sebuah mobil ferarri 599 bewarna merah metalik.

Dia menghela napas lega saat mobil yang ia pesan sudah menunggu diluar bandara.Dia paling benci jika harus menunggu dalam hal apapun itu.

“Nona ini kuncinya.”

“Thanks.”Dia langsung mengambil kunci dari pegawai perusahaan,dan menyorongkan sejumlah uang tips.Tidak perlu menunggu lama dia langsung memecah jalan keramaian kota Seoul.

Hanya ada satu tempat yang ia perlu kunjungi,yaitu sebuah apartemen di tengah kota.

*****

Kyuhyun mengucek kedua matanya,mencoba mengumpulkan nyawa untuk bangkit dari tempat tidur.

Dilihatnya gadis yang tidur bergelung di sofa hitam.Ruri masih tertidur diatas sofa sejak kepindahannya disini.

Bruukkk….

Kyuhyun terlonjak kaget saat tubuh Ruri terjatuh dari atas sofa dan lebih terkejut lagi saat gadis ini sama sekali tidak bangun dari tidurnya.Dia hanya mengerang kemudian mendengkur lagi.

“Cccckkk…memang dasar kerbau.”Gumam Kyuhyun geli.

“Yak!Rie-chan ireona!!”Kyuhyun menggoyangkan badan Ruri dengan kakinya.

Tapi tetap saja Ruri tidak berhasil dibangunkan.Kyuhyun menunduk dan menyibakkan rambut Ruri.Dengan desahan napasnya Kyuhyun memanggil nama Ruri.

“Rie-Chaaannn….”Hembusan napas Kyuhyun di telinganya langsung membuat Ruri meloncat kaget.Kyuhyun terkekeh melihat wajah shock di muka Ruri.

“Cho Kyuhyun!!”Tekan Ruri dengan nada amarah.

“Ya Rie-Chan?’Jawab Kyuhyun tanpa merasa berdosa.

“Jangan menghembuskan napas bangun tidurmu di telingaku!!!”Ruri beranjak dari lantai dan menuju kamar mandi dengan kaki yang menghentak-hentak.

Kyuhyun terkekeh puas tapi kemudian pikirannya beralih ke sofa hitam tempat tidur Ruri.Dia menatap sofa hitam itu dengan perasaan sedikit bersalah.

Dengan cepat Kyuhyun segera mengeluarkan ponsel miliknya dan menghubungi seseorang.

“Ya..untuk seorang gadis..tidak perlu besar kupikir ukuran satu orang juga cukup.Bawakan yang terbaik arasseo?”Kyuhyun menutup ponsel dan mengambil sereal.

Dituangkan sereal itu ke dua mangkok yang berbeda.Untuknya dan untuk seorang gadis bernama Ruri.Seumur-umur baru kali ini dia membuatkan sarapan untuk seseorang.

Ruri baru keluar dari kamar mandi dengan wajah sedikit basah,rambut hitamnya ia gelungkan keatas dan dipasangkan bandana yang baru saja ia beli.

Penampilan Ruri tak urung membuat Kyuhyun menelan ludah,hari ini entah kenapa Ruri telihat mengeluarkan hawa kecantikkannya.

“Hei,apa yang kau lihat bodoh?”Tukas Ruri dengan wajah kesal.Kyuhyun langsung membuang muka dan mengalihkannya dengan menuangkan susu.

“Tidak ada selain wajah bangun tidurmu yang jelek itu.”Dusta Kyuhyun.

“Cih,..lidahmu tetap saja setajam silet.”

“Kuanggap itu sebagai pujian.”

Ruri duduk diatas meja dan mulai menuangkan susunya sendiri kedalam mangkuk.Diaduknya sereal itu hingga membuat semuanya bercampur rata,tapi yang mengesalkan cipratan air itu juga mendarat dimana-mana.