Let Me Manage Ur Love chapter 11

8.1K 124 18
                                    

Mobil hitam milik Kyuhyun sudah meninggalkan butik Te Quio milik Heechul.Kini mobil itu membelah kota Seoul,Ruri melihat jam di pergelangan tangannya,tinggal empat jam lagi menuju neraka yang disebut oleh manusia iblis disebelahnya sebagai Golden disc Awards.
Ruri memainkan tali paper Bag itu dengan perasaan campur aduk.Diliriknya Kyuhyun yang masih mengenakan seragam sekolah.
Kyuhyun yang merasakan tatapan mata Ruri langsung menoleh.
“Apa?”Tanyanya.
Ruri langsung mengalihkan perhatiannya kedepan,bisa-bisa si mesum ini geer kalau aku sedang memujinya tampan?Aigoo..apa aku sedang bilang tampan?
Ruri menggeleng sambil memukul otaknya agar pikirannya itu kembali ke semula.
“Kau ini kenapa sih?ada masalah lagi dengan nilai matematikamu?”
“Errr..ya begitulah.”Ruri berbohong.
“Mau ku ajari?tentu setelah hari ini berakhir.”Tawar Kyuhyun dengan tatapan matanya yang lembut.Ruri jadi salah tingkah,dan hanya mengangguk-angguk kecil.Setelah itu mereka kembali terdiam.Ada saat-saat dimana mereka tidak bisa menemukan topic pembicaraan.
Kyuhyun mengeluarkan ponsel dari dasbor mobilnya dan membuat sebuah panggilan.
“Ara Noona.Ne.. kami sedang meluncur kesana,aku sudah mendapatkan gaun untuknya.Ah ya..setelah ini aku serahkan semuanya pada Noona…Araseo..”Kyuhyun menutup flip handphonenya.
“Kyu..jangan bilang kita akan menemui noonamu yang sadis itu.”Ruri benar-benar tidak bisa melupakan pertemuan pertama dengan kakak perempuan Kyuhyun..sadis itu memang kata yang paling tepat untuk Ara.
Hiihh…Ruri jadi bergidik sendiri saat mendapatkan death glare dari Ara.
“Sadis?Hmmmphh…jika noona mendengarmu kau bisa dibunuh di tempat.Jangan takut Rie-Chan noona sudah mengerti semuanya,dia bahkan menawari untuk mendandanimu malam ini.Menjadi seorang Rie-Chan yang tidak akan dikenali oleh semua orang..itukan maumu?”Kyuhyun menoleh sambil tersenyum mengeluarkan evil smirknya.Ruri bersidekap dengan alis berkerut,tanda tidak suka.
“Jadi yang kau maksud orang-orang tidak akan mengenaliku itu dengan keajaiban make-up?”
Kyuhyun tidak menjawab,tapi malah memajukan persenelingnya dan menekan gas hingga jarum speedometer menunjukkan angka 100 km/jam.
Apartemen Kyuhyun…
Ruri keluar dari mobil dengan kepala pusing,ditahan bibirnya dengan tangan agar tidak mengeluarkan isi perutnya.Sedang Kyuhyun malah memutar kunci mobil,melenggang dengan santai tanpa peduli Ruri hampir jatuh.
“Sial…dia benar—benar..Ummphhh.”
“Yak!Rie-chan..apa yang kau lakukan disana.Cepat masuk!!”Teriak Kyuhyun sambil menekan tombol lift,mencoba menahan pintu lift agar tidak segera tertutup.Ruri mendecak kesal,akhirnya pelan-pelan dia masuk kedalam lift.Aigo…memasukki lift benar-benar membuat rasa mual itu malah semakin menyerangnya.
“Hmmph..Hummppph…”
“Hei Ruri kau tidak apa-apa?”Kyuhyun menggerakkan bahu Ruri dengan perasaan bersalah.Dia hanya bercanda,tapi tidak disangka gadis ini benar-benar tidak bisa menahannya.Dan..
“Hoooeghhh….”Ruri memuntahkan isi perutnya diatas kemeja hitam milik Kyuhyun.Kyuhyun mengernyit jijik saat muntahan itu mengenai hampir semua pakaiannya.
“APA YANG KAU LAKUKAN!MUNTAH DIATAS BAJUKU!!”Teriak Kyuhyun geram.
Ruri yang sedang membersihkan muntahannya di sudut bibirnya,mendelik jengkel.
“Jika tidak gara-gara kau bodoh!aku juga tidak akan muntah diatas bajumu!Berhentilah berteriak!!”
Desis Ruri tidak kalah geramnya,untung saja lift ini Cuma ada mereka berdua.Jika tidak mungkin image mereka berdua bisa jatuh.
“Aish…”Kyuhyun tidak menjawab apa-apa dia hanya mengeluarkan gerutuan-gerutuan kecilnya.Perkataan Ruri memang benar,ini semua salahnya.
Lift berhenti tepat di lantai 301,satu lantai persis dibawah lantai apartemen Kyuhyun.Dengan cepat Kyuhyun segera melepas kemejanya dan memperlihatkan otot-otot tubuhnya.
“Apa kau harus melepas bajumu disini?”Ruri mengalihkan perhatiannya,merasakan rona merah gara-gara melihat tubuh Kyuhyun.
“Jangan mengguruiku!Toh kau tidak mau memalukan dirimu didepan kakakku kan Rie Chan.Muntah persis di atas baju milik dongsaengnya yang tampan.”Kyuhyun melipat baju dan pergi ke toilet terdekat.
“Ruri!”Seseorang berhasil mengalihkan perhatian Ruri dari Kyuhyun.
Ara melambai padanya,Ara benar-benar seorang fashionista sejati.Semua yang melekat padanya semua terlihat begitu sempurna,apalagi rasa percaya diri yang besar membuat orang-orang tidak akan bisa berhenti untuk menatapnya.
“Dimana Kyuhyun?”Mata Ara menjelajah mencari sosok adiknya yang menyebalkan itu.
Ruri tersenyum rikuh dan mengarahkan telunjuknya ke pintu kamar mandi.
“Oh…Jadi daripada menunggu si bodoh itu,kita mulai saja eksperimennya.”Ara menarik tangan Rie-Chan dengan riang.Kelewat riang hingga membuat Ruri begidik ngeri..dan err..apa telinganya tidak salah tangkap?Eksperimennya?
Ruri menelan ludah…sudah pasti dia yang akan menjadi kelinci percobaanya.
Kyuhyun keluar dari kamar mandi dengan rambut hitam yang berkilat basah,dilihatnya sosok Ruri sudah menghilang.Kyuhyun tahu Ruri pasti sudah dibawa oleh kakaknya untuk disulap.
“Hacchiii..”Kyuhyun bergidik kedinginan,dengan cepat dia langsung menuju lantai 302,kamar apartemennya sendiri.Tuxedo untuk acara itu sudah ia persiapkan diatas.
Biarlah kakaknya yang mengurus gadis yang ia cintai itu.
****
“Circle lens ini akan membuat matamu tampak besar..ini adalah rahasia umum menjadi cewek ullzang.”Ara mengeluarkan circle lens bewarna cokelat.Dengan cepat dipasangkan lensa itu di mata Ruri,Ruri hanya mendesah pasrah.Ara itu seperti mempunyai charisma yang nggak bisa membuat orang membantah perkataannya.
“Hmmm…nice..meskipun tidak seindah warna matamu yang asli.”
Dan perlu satu jam bagi Ara untuk menyapukan kuas di kelopak mata Ruri,memoleskan lipgloss bewarna pink dan membubuhi mascara.
****

Let Me Manage Ur LoveWhere stories live. Discover now