Sesaat rasa jengah itu kembali hadir melingkupiku
Tak kala sejumlah digit angka berlalu tak sesuai runutan
Ingin berlalu meninggalkan.
Apa daya ku, membayangkannya pun aku ngilu
Kadang berakhir dengan mengutuk hati yang tak sejalan..
Namun tersadar itu hanyalah sia-sia
Kadang berhenti dalam linangan yang pahit
Yang tak mampu menghapus keringanan dosa
Dan pada akhirnya aku akhiri dengan sedikit pujian yang tak sepenuhnya teringat dalam benak lusuhku,
Betapa Dia yang memberiku pengampunan penuh
Tanpa satu kalipun meninggalkanku.
Sungguh, aku lega tentang itu!!
Bandar Lampung, 14 Januari 2016
YOU ARE READING
A Little Cup of Poetry
PoetryHanya sebagian kecil kata-kata yang tertulis. Buku yang setidaknya berisi kalimat penguat hati yang rapuh. Kalimat yang tertuang dari hati. #137 in Dec 17th, 2016 #76 in Dec 22nd, 2016 #59 in March 27th, 2017
