MAS BULE ~ BL

42

Happy reading

Brummm..

Roda dua itu berhenti di depan sebuah bangunan yang cukup besar.

"Ini kek nya"

Ruby memarkir kan motor nya, dia melepaskan helm dan berjalan untuk masuk.

"Tunggu!!" Panggil satpam yang berjaga di sana.

"Iya pak?"

"Mau cari siapa dek?" Tanya satpam itu.

"Mau cari pacar saya pak"

"Maaf dek, di sini bukan tempat sembarangan tidak semua bisa masuk" jelas satpam itu.

"Masak nggak boleh sih pak, saya udah rindu banget ini" ucap Ruby.

"Maaf dek, di sini bukan tempat main-main"

Ruby berjalan ke motor nya, dia masih di luar pagar.

"Telpon mas kegan aja deh"

Drttt...

Drttt...

Drttt...

"Kok lama banget angkat nya?"

Ruby mendekati satpam itu lagi.

"Pak, pak, liat deh di sana ada apa?" Ucap nya.

Satpam itu menoleh ke arah yang di tunjuk oleh Ruby, dengan secepat kilat ia masuk ke dalam meninggalkan motor nya di luar.

"Begok-begok nya gua masih ada juga orang yang begok lagi" ucap nya.

Ruby masuk dia berhenti di depan resepsionis.

"Halo mbak, saya mau cari pak kegan Grethania" ucap nya.

Resepsionis itu mengangguk kecil, dia melihat sesuatu di layar komputer nya.

"Sudah buat Jaji?" Tanya nya.

"Belum"

Dengan polos nya Ruby, dia menggeleng kan kepala nya.

"Maaf kalau belum buat janji harus menunggu dulu"

"Lah, gua pacar nya loh, masak harus nunggu!!" Kesal Ruby.

"Itu sudah peraturan nya"

Ruby kesal dia tidak tau ke di mana kantor kegan, mau bertanya tapi tidak ada orang satu pun sedang kan mbak resepsionis itu mana mungkin mau menjawab nya.

Tidak ada cara lain dia menelpon kegan terus menerus tapi percuma kegan tidak menggangkat nya.

"Resek.. banget mas bule"

Tidak lama kegan lewat depan seseorang pria seperti nya mereka sedang mendapatkan sesuatu masalah.

"Mas!!" Panggil Ruby.

"Baby?"

Kegan berjalan ke nya, menggabaikkan pria yang merupakan atasan nya itu.