28

12.6K 1K 16
                                    

Happy reading

"Makasih Ian, dah nganter gua pulang" ucap Ruby sedikit lesu.

Ruby di antar pulang oleh Julian menggunakan mobil nya, Ruby lesu karna ponsel nya tidak bisa di baiki secara cepat karna bagian dalam sudah banyak yang kena tambah lagi ponsel itu sudah tua.

"Iya, sama-sama"

Ruby masuk ke dalam rumah, dia sedih karna tidak bisa langsung menghubungi kegan dia juga merindukan pria itu.

"Baru pulang?" Celetuk Clarissa yang belum lama pulang dari rumah makan.

"Iya mah"

Clarissa menyeringit melihat anak nya itu terlihat lesu.

"Kenapa muka nya?"

Ruby duduk di sofa sambil menghelah nafas nya.

"Mah"

"Hmm..apa?"

"Mah.."

"Apa?!"

Clarissa duduk di sofa sambil mendekat tombol remote televisi.

"Mah.." panggil Ruby lagi.

"Ada apa?!" Kesal nya.

Tiba-tiba Ruby bersimpuh di hadapan ibu nya, sambil menyandarkan kepalanya di pangkuan Clarissa.

"Kenapa ni?" Tanya nya heran.

"Mah...beliin ponsel baru" pinta Ruby.

"Hah?"

"Nggak ada!!, Ponsel kemarin mana?" Tanya nya.

Wajah Ruby cemberut mendengar ucapan dari ibu nya, seperti nya percuma di bujuk bagaimana pun juga tidak akan bisa.

"Masuk air mah" cicit nya.

"Apa?!, Kok bisa ini nih ada barang nggak di jaga, sekarang kemana tuh ponsel?" Tanya Clarissa yang cukup emosi di buat nya.

"Di konter mah"

"Tunggu aja sampai baik tuh ponsel, intinya nggak ada cerita ponsel baru, kamu nggak tau SPP mu berapa persemester nya"

Ruby diam dia di omelin oleh ibu nya, sampai terasa telinga nya sakit sekali mendengar nya.

"Tapi ma-"

"Nggak ada tapi-tapi buat sendiri tanggung sendiri" ucap nya.

Setelah itu Ruby diam, bagaimana cara dia menghubungi kegan pria itu pasti khawatir dengan nya lagi.

"Mah" celetuk Ruby memanggil ibu nya.

"Apa lagi??" Tanya Clarissa yang cukup kesal.

"Pinjem ponsel mamah boleh?" Cicit nya.

"CK, kau ini!!" Kesal nya tapi bagaimana pun juga dia memberikan ponsel nya pada anak nya.

"Buat apa?" Tanya Clarissa yang cukup penasaran.

MAS BULE ~ BL Where stories live. Discover now