-Bab 34-

2.6K 465 55
                                    

*
*
*

**********

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*









Pagi menjelang siang, siang menjelang petang. Namun Sunoo masih saja berbaring di kasurnya tanpa melakukan apapun, yang dapat ia lakukan hanya tidur, bangun, dan melamun. Walaupun sebenarnya Sunoo sangat ingin beranjak dari posisinya sekarang, namun Jennie yang sedari tadi menemani nya tidak pernah membiarkan Sunoo untuk beranjak.

Padahal Sunoo sudah mengatakan bahwa ia hanya ingin melakukan hal sederhana namun Jennie tetap kekeh untuk menyuruh Sunoo istirahat saja. Huuftt, kalau sudah seperti ini apa lagi yang bisa Sunoo lakukan. Sunoo benar benar baru tau kalau Jennie akan bersikap sangat protektif seperti ini ketika dirinya sakit. Bahkan Taehyung yang ada di sana pun hanya dapat terkekeh lucu menyaksikan hal tersebut.

"Sayang, sudahlah Sunoo hanya ingin merenggang kan tubuhnya dengan berjalan jalan sedikit" Bujuk Taehyung pada Jennie.

"Tidak. Sunoo masih harus istirahat, ia tidak boleh berjalan jalan karna suhu tubuhnya belum menurun" Jennie memberikan delikan tajam pada Taehyung dengan menggunakan mata kucingnya tersebut.

Sunoo sedari tadi hanya diam, ia hanya menjadi penyimak di tengah tengah pembicaraan dua orang yang lebih tua darinya tersebut. Sunoo mulai beranjak dari posisi berbaring menjadi bersandar di kepala ranjang. Kepala nya memang masih sedikit pusing, namun tidak separah yang sebelumnya, untuk kali ini mungkin Sunoo bisa mengatasinya.

"Iyaa, tapi kan-"

Drrrrrtt

Drrrrrtt

Drrrrrtt

Saat sedang sibuk berdebat, tiba tiba handphone yang ada di saku Taehyung bergetar pertanda bahawa ada panggilan masuk yang harus ia Terima.

Saat Taehyung melihat layar handphone nya, ternyata yang menelpon nya tersebut adalah sekretaris pribadinya di kantor. Taehyung menghela nafas sejenak sebelum akhirnya ia menerima panggilan telepon tersebut.

"Halo" Ucap Taehyung mengawali pembicaraan di telpon tanpa perlu pergi menjauh terlebih dahulu, toh yang mendengar kan dirinya hanya Jennie dan Sunoo yang notabe nya adalah istri dan anaknya sendiri, jadi tidak masalah.

Cukup lama Taehyung mendengarkan apa tujuan sang sekretaris menelponnya sekarang, hingga perlahan raut wajahnya yang tadi tenang tenang saja kini berubah menjadi panik. Perubahan raut wajahnya itu tentu saja mengundang ekspresi heran dari Jennie dan Sunoo.

"APA MAKSUD MU?!!! BAGAIMANA DANA SEBESAR ITU BISA DI GELAPKAN TANPA ADA SATUPUN ORANG YANG MENYADARI NYA?!!!!" bentak Taehyung pada orang yang ada di telpon dengan marah, wajahnya sudah merah sekarang pertanda bahwa ia sudah sangat emosi dan emosinya tersebut sudah tidak bisa lagi di tahan.

Not HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang