Ketika dia datang dengan perubahan yang sangat mencolok hingga membuat semua orang bertanya tanya, "benarkah dia adalah orang yang ku kenal? "
Semua orang mempertanyakan nya tanpa tau bahwa merekalah penyebab dari perubahan itu terjadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* * * * * * * *
Kriiiiiiiing
Bel pertanda istirahat telah berbunyi membuat para murid mulai berpencar keluar dari kelas, begitu pula dengan Sunoo yang saat ini tangannya sedang di tarik oleh Daniel menuju ke kantin. Tadinya Sunoo berniat untuk ke perpustakaan, namun tiba tiba Daniel datang ke mejanya untuk mengajaknya ke kantin, awalnya Sunoo ingin menolak namun tiba tiba Daniel merengek padanya dengan alasan ingin bertanya banyak pada Sunoo tentang bagaimana cara Sunoo memecahkan Soal matematika yang di tuliskan pak Namjoon tadi.
Dan karna malas berdebat akhirnya Sunoo menuruti keinginan Daniel. Tidak ada ruginya juga karna Sunoo lupa membawa bekal yang sudah di siapkan oleh Jennie pagi tadi.
Setibany mereka di kantin Daniel langsung mengajak(lebih tepatnya menarik) Sunoo ke arah meja kantin yang sudah terisi oleh beberapa orang temannya.
Saat sudah duduk di meja itu, semua mata temannya Daniel otomatis terarah ke Sunoo yang hanya diam tidak perduli dengan tatapan mereka. Daniel tentu saja menegur temannya hingga mereka tidak lagi menatap ke arah Sunoo.
"Sunoo ya, kau mau pesan apa? " Tanya Daniel
"Samakan denganmu" Jawab Sunoo
"Okey" Lalu Daniel pun pergi untuk memesan makanan.
Suasana canggung tiba tiba hadir di antara mereka(teman Daniel) mereka bingung ingin melakukan apa sedangkan pesanan mereka sedang di buat. Ingin bicara pun rasanya mereka segan saat melihat Sunoo yang hanya duduk tenang di kursinya.
"Ehmm, Sunoo, sebelumnya kita belum berkenalan di kelas. Perkenalkan namaku Taki" Ucap Taki dengan ragu mengulurkan tangannya, ia kira Sunoo akan mengabaikan nya saat melihat ekspresi datar di wajah Sunoo. Namun perkiraan nya salah. Sunoo menerima jabatan tangannya lalu mengangguk, ya walaupun tidak banyak bicara, tapi Sunoo sepertinya bukan orang yang sombong seperti yang Taki bayangkan.
Melihat Taki yang di respon, akhirnya temannya yang lain ikut memperkenalkan diri.
"Namaku Taeyong! "
"Kalau aku Kyumin"
Sunoo menjabat tangan mereka secara bergantian sambil mengangguk. Tak lama kemudian Daniel kembali sambil membawa pesanannya dan Sunoo berbarengan dengan ibu kantin yang juga sedang mengantarkan pesanan Taki, Kyumin dan Taeyong.
Sebelum makan mereka membaca doa terlebih dahulu, setelahnya kegiatan makan pun di isi dengan obrolan obrolan kecil dari mereka.
"Dengar dengar sekolah kita akan mengadakan acara untuk memperingati hari di bangunnya sekolah ini, apa itu benar?" Tanya Kyumin setelah selesai mengunyah makanan di mulutnya lalu di lanjutkan dengan suapan berikutnya saat ia selesai bertanya.
