Ketika dia datang dengan perubahan yang sangat mencolok hingga membuat semua orang bertanya tanya, "benarkah dia adalah orang yang ku kenal? "
Semua orang mempertanyakan nya tanpa tau bahwa merekalah penyebab dari perubahan itu terjadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* * * * * * * * * *
"Tapi mama tidak sempat masak tadi. Sedangkan bibi choi sudah pulang tadi sore..." Ucap ni-ki dengan setengah kecewa karna ia sedang sangat kelaparan saat ini namun tidak ada makanan di rumah.
"Lalu kenapa? Kan ada Jay" Ucap Sunghoon sambil mendudukkan dirinya di sofa tepat nya di sebelah ni-ki.
Waah iya, ni-ki baru ingat, Jay kan bisa memasak. Sunghoon dan ni-ki awalnya saling menatap seakan sedang berkomunikasi lewat tatapan mata, namun Jay yang melihat hal itu tiba tiba di buat merasa tidak enak seakan ia sudah tau apa yang setelah ini akan terjadi. Dan benar saja karna setelah Jay berpikir demi kian Sunghoon dan ni-ki tiba tiba menatap ke arah Jay dengan kompak. Sedangkan Jay yang di tatap pun mulai merasa risih, padahal awalnya ia ingin mengabaikan saja kedua orang di depannya ini, namun tujuannya tersebut haruslah ia singkirkan jauh jauh karna Jay sendiri pun kini juga merasa lapar.
Jadi mau tidak mau Jay pun akhirnya memutuskan untuk menyetujui permintaan kedua orang yang lebih muda darinya tersebut untuk memasak, maka dari itu kini Jay mulai beranjak dari posisi duduknya untuk pergi ke dapur meninggalkan Sunghoon dan ni-ki yang kini sedang asik bertos ria karna rencana mereka berhasil membuat Jay memasak untuk mereka.
"Aaaakh untunglah ada Jay Hyung, jadi aku tidak akan kelaparan malam ini" Ucap ni-ki sambil merenggang kan tubuhnya yang terasa sedikit kaku.
"Kau berniat pulang ke rumah kapan Hyung?" Tanya ni-ki berbasa basi dengan Sunghoon karna tidak ingin keheningan melanda di sekitar mereka. Namun sepertinya ni-ki tak sadar kalau kata kata nya barusan itu mengundang tatapan tajam dari Sunghoon yang kini sedang menatap ke arahnya.
"Kenapa menanyakan hal itu? Apakah kau berniat ingin mangusir kami setelah Jay memasakkan makanan? Sedangkan keadaan di luar sedang hujan deras!" Protes Sunghoon karna ia salah mengira bahwa ni-ki akan menyuruhnya dan Jay pulang.
"Ti tidak Hyung, bukan itu maksud ku, bukannya aku ingin mengusir mu jadi jangan salah paham dulu, tadinya aku ingin mengusulkan agar kalian menginap di sini saja karna tau kalau di luar sedang hujan deras, aku takut kalian kenapa napa kalau memaksa pulang sekarang" Jelas ni-ki agar tidak ada kesalah pahaman antara dirinya dan Sunghoon.
"Ooh, ku kira kau akan me-"
"NI-KI YAAAA!!"
Belum sempat Sunghoon selesai bicara, Jay sudah duluan memotong perkataannya dengan berteriak menyerukan nama ni-ki sambil berjalan ke arah mereka dengan raut wajah kesalnya.
"Kenapa hyung?" Tanya ni-ki.
"Kau menyuruh ku untuk memasak namun di dapur tidak ada sama sekali bahan makanan yang dapat di masak, makanan instan pun tidak ada, bagaimana aku bisa memasak kalau begini?" Ucap Jay sedikit kesal karna tadi ia sudah mulai bersemangat ingin bergelut di dapur, namun saat mengetahui bahwa di dapur tidak ada apapun yang dapat ia masak, Jay jadi merasa sebal.
