🍒58🍒END

10.4K 440 24
                                    

Berjanjilah pada diri ku dan dirimu sendiri kamu akan lebih mementingkan dirimu sendiri dari pada orang lain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Berjanjilah pada diri ku dan dirimu sendiri kamu akan lebih mementingkan dirimu sendiri dari pada orang lain. Kebahagian mu, kamu sendiri yang mengatur dan membuat.

Cullen

🌟🌟🌟🌟🌟

___

___

___

Ruangan gelap terbuka penampakan seorang cewek tengah di ikat, dengan tubuh yang penuh dengan luka serta memar.

"T-tolong!"lemah orang itu. "Tolong? Baiklah!"jawab orang yang baru saja masuk itu.

Tapi saat muka orang yang baru saja masuk itu terlihat seketika cewek, yang mengenaskan itu berubah menjadi pucat.

"Orang yang di anggap istri ku baik, ternyata menusuknya dari belakang!"gumam Cullen. "Ck......istri mu itu membuat sepupu ku mati !"jawab ngalang cewek itu.

"Sepupu mu lah yang salah bermain-main dengan istri ku dan dia salah bermain-main dengan ku!"jawab Cullen.

"Maicha? Hahaha dirimu sama saja seperti sepupu mu itu ternyata!"ya cewek itu adalah maicha kalian ingat cewek yang Zu temui di kursi pinggir danau waktu itu.

Tak mau berlama-lama Cullen menghabisi maicha dengan sangat sadis, dia bahkan mencincang-cincang daging nya seperti daging cincang.

🍒🍒🍒

Cullen kembali ke mansion dia segera masuk kedalam kamar dan mendapati istrinya, tengah memberi asi pada putra-putranya melalui dot karna jika langsung itu akan merepotkan.

Baby E baru saja bangun dari tidur dan tadi sempat menangis, untung saja ada mommy serta mamah yang membantu mengambilkan stok asi Zu di kulkas khusus.

"Anak-anak daddy lagi mamam ya hm!"gemas Cullen sembari merebahkan tubuhnya melihat putra-putranya. "Mereka tadi rewel?"tanya Cullen.

"Gak juga mereka baru saja bangun tidur, ya sempat nangis mungkin laper untung ada mommy sama mamah yang bantuin!"jawab Zu. "Mereka udah di mandiin?"tanya Cullen.

"Udah!"jawab Zu karna masih kecil tubuh mereka hanya di lap-lap saja di bantu oleh kedua nenek itu. "Kalau mommy nya udah mandi belum hm?"tanya Cullen.

"Belum nanti aja deh aku mandi!"jawab Zu. "Eh mommg bau deh iya gak sayang!"ucap Cullen pada anaknya itu.

"Eh apaan sih aku pagi mandi ya!"kesal Zu. "Ututu bayi besarnya daddy ngambek hm? Maaf ya sayang!"bujuk Cullen sembari terkekeh, bagaimana bisa Zu sudah mempunyai anak tapi tingkahnya masih seperti anak kecil.

"Liat mereka tidur lagi!"ucap Cullen karna perlahan-lahan mereka menutup mata. "Lebih baik kamu juga tidur!"ucap Cullen karna malam tadi Zu serta Cullen terbangun untuk mengurus tiga putra mereka.

"Heem!"jawab Zu. "Eh udah minum obat?"tanya Cullen dan di bales dengan gelengan dari Zu. "Minum dulu obatnya biar cepet kering jahitannya!"ucap Cullen mau tak mau Zu minum obat.

"Tunggu sini aku ambilin!"Cullen mengambil obat di dalam laci dan air di atas nakas. "Mau pake apa?"tanya Cullen karna Zu selalu tak bisa minum obat banyak tanpa makanan sampingan.

"Gak usah deh kali ini!"Zu mengambil obat-obatnya dan meminumnya perlahan. "Yaudah sana tidur nanti aku minta, mommy sama mamah buat pindahin baby triplet E ke tempat tidurnya!"ucap Cullen lalu Zu merebahakan tubuhnya dengan rasa peka nya Cullen mengelus-elus tubuh Zu.

🍒🍒🍒

Sore nya Zu serta Cullen sedang bersantai sembari melihat putra-putra mereka. "Aku udah suruh orang buat publik hubungan kita dan seperti kemauan kamu, aku gak tunjukin foto kamu!"jelas Cullen sembari menoel-noel pipi putranya.

"Heem soal yang ngerang aku waktu itu kamu udah tangkap?"tanya Zu. "Hm !"jawab Cullen dia tak mau memberi tahu Zu, kalau orang yang dia kenal lah yang ingin membunuh nya.

"Semoga kedepannya gak ada yang mengancam kehidupan putra-putra kita ya!"Zu cukup khawatir dengan putra-putranya nanti. "Aku akan terus berusaha lindungin kamu sama putra kita!"ucap Cullen.

Zu menyandarkan kepalanya di bahu Cullen cowok itu pun mengelus surai sang istri. "Mereka lucu banget ya!"gumam Zu.

"Sayang!"panggil Cullen. "Kenapa?"Zu mendongakkan wajahnya ke arah Cullen.

Cowok itu mengeluarkan tiga buku sontak membuat Zu kaget +bahagia. "Cullen ini?"cowok itu mengangguk.

"Bukunya baru kemarin di publik ke media dan pembelian melonjak!"jelas Cullen. "Kok aku gak tau?"tanya Zu.

"Kalau ada suami kamu kenapa, kamu harus ribet-ribet buat urus-urus hm?"gereget Cullen dan sang istri hanya bisa tersenyum. "Eh makasih banget covernya bagus dalam nya juga bagus banget!"bahagia Zu.

🍒🍒🍒

Hari-hari berlalu Zu serta Cullen menjaga putra-putra mereka dengan baik, walau pun pola tidur mereka harus berubah.

Cullen mengerjakan tiga suster terbaik untuk putra-putra nya hanya untuk membantu Zu, sedikit-sedikit karna kata Zu dia ingin merasakan sendiri bagaimana susah dan lelah nya mengurus anak, Cullen pun hanya bisa menurut saja asalkan Zu tidak terlalu kelelahan tidak apa-apa.

Keluarga kecil Cullen terlihat sangat bahagia, Cullen sudah lebih aktif di kantor dan di mafia nya tapi dia selalu membantu Zu, mengurus putra nya dia juga tak mau kehilangan momen susahnya menjadi ayah.

Mau bagaimana pun apa yang istrinya rasakan, Cullen juga ingin merasakan jadi walau pun dia lelah di kantor, dia tak melepas tanggung jawabnya.

Zu mendapatkan penghasilan yang cukup banyak dari penjualan, buku-bukunya tak jarang di waktu renggang dia menanda tangani buku untuk pembeli beruntung.

Zu,,Cullen, dan baby triplet E hidup tenang sampai saat ini tak ada yang menggangu kehidupan mereka, Zu sangat bahagia karna di beri suami serta putra seperti mereka.

Zu sudah mendapatkan dari apa yang selama ini dia rasakan, rasa sakit, kesedihan, tangisan yang berubah menjadi kebahagian, senyuman dan ketulusan. Dia bertekat apapun yang terjadi putra nya tidak boleh merasakan apa yang pernah dia rasakan di masa kecil.

Sebenarnya cerita nya tadi agak penjangan tapi ilang gak dapat lagi mood nya gitu

End

Mungkin end nya gak menarik sama sekali karna bingung harus buat apa atau bagaimana. Beberapa ada yang di skip.

Bye-bye maaf end nya buat kalian kecewa atau pun gak suka sama akhirannya.

Makasih yang udah setia baca,comen sama votenya,author gak nyangka kalau cerita nya bisa sampe banyak yang baca.

Cerita ini pun melebihi cerita pertama author makasih dukungannya semuanya pokoknya 🤣🤭


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 08 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

CULLENWhere stories live. Discover now