Pemberitahuan kalau cerita ada beberapa yang part nya keacak jadi bisa di lihat dari nomer part nya ya
Cerita tentang Cullen Oliver Frederick cowok yang di kenal kejam dari Dunia bawah dengan julukan Si Darah Hitam itu tak ada yang berani berhadapa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu adalah hal terbaik dalam hidup ku ,Tapi bagaikan bulan kamu nampak dekat tapi sebenarnya kamu sangat jauh, begitulah kamu bagi ku.
Zuhar
Terima kasih sekarang aku sudah bangun dari mimpi ku . Aku harus pergi dan menjalani hidup ku sekarang aku berharap kamu juga menjalani hidup mu dengan baik
Zu
__
__
__
Untuk part ini harap bijak membaca ya karna ada beberapa kata kasarnya
"Siapkan pasukan terbaik kita cukup bawa separuh dari mereka, siapkan diri kalian karna malam ini kita akan bertarung dengan Mafia Xaina Black!"perintah Cullen.
"Siap king!"
"Habisi jangan segan!"teriak Cullen.
"Siapkan semuanya!"setelah mengatakan itu Cullen pergi ke ruang hitam nya hanya untuk sekedar bermain-main.
"Aku menemukan mu lagi!"suara seperti bercanda tapi di iringi dengan senyum devil itu membuat orang tahanan di sana langsung takut.
"Keluarkan tua bangka itu dia sudah sangat sekarat!"Para mafioso mengeluarkan pria tua yang pernah di siksa Cullen, tapi tak di berikan nya dulu pada malaikat maut.
Setelah Cullen menyiksa jika mood nya baik dia akan membiarkan mangsanya untuk hidup lebih lama, tapi jika mood nya buruh tidak banyak-banyak waktu beberapa menit pun mangsanya sudah mati.
Cullen membuat ramuan sendiri agar luka-luka cepat sembuh tapi efek samping nya adalah membunuh secara perlahan. Maka dari iti tua bangka yang Cullen sebut tadi sudah hampir mati karna terus di gerugoti oleh ramuan yang dia buat.
Baru saja Cullen ingin bermain-main ponselnya menganggu waktunya saat ini mau tidak mau dia harus mengangkatnya.
"Siapa?"tanya Cullen dengan nada marah nomor itu pun tidak di kenalnya. "Hai tenang lah !"sepertinya Cullen mengenali orang itu.
"Lihat lah vidio yang baru saja ku kirimkan!"Cullen segera membuka pesan Vidio yang baru saja orang itu kirimkan.
"Lepaskan aku anjing........lo siapa culik-culik gw?"
"Kenal gak, apa gak culik-culik aku lepas gak ini gak kaya di wattpad-wattpad ya main culik orang aja!"
"Badan aku gak bagus kalau mau di jual!"
Cullen meremas ponselnya saat orang yang dia kenal di ikat di kursi usang, walau pun wajah dan bibir nya berkata seperti itu, tapi wajah dan matanya tersirat kesedihan serta ketakutan.
