Pemberitahuan kalau cerita ada beberapa yang part nya keacak jadi bisa di lihat dari nomer part nya ya
Cerita tentang Cullen Oliver Frederick cowok yang di kenal kejam dari Dunia bawah dengan julukan Si Darah Hitam itu tak ada yang berani berhadapa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cowok akan bersikap manja bersama cewek yang tepat.
Zu
Jangan terlalu menghakimi seseorang karna belum tentu dirimu pun lebih baik dari orang itu
Zuhar
🌟🌟🌟🌟🌟
___
___
___
"Cullen!"panggil Zu lembut perlahan orang yang di panggil mengangkat wajahnya dapat dia lihat orang yang selama 3 hari ini membuatnya gila ada di sini. "Zu!"Cowok itu segera memeluk Zu sembari membuang botol alkohol serta rokok itu.
"Hiks.......hiks.........ka-kamu kemana aja hiks........ja-jangan pergi lagi.....aku minta maaf!"rengek Cullen dia terus mengeratkan pelukan nya. "Longgarin dulu pelukan nya atau aku akan mati!"lembut Zu sembari mengelus rambut suaminya yang sangat panjang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Zu melihat wajah suaminya rambut panjang, mata panda, bulu-bulu di wajah cowok itu telah tumbuh sekarang cowok itu memiliki brewokan serta bau alkohol dan rokok dari mulut Cullen.
Apertemen ini sudah layaknya kapal pecah. "Duduk dulu yu!"Cullen terus menempel seperti cicak pada Zu. "Kenapa kamu jadi gini heem? Rambut gondrong, mata panda, brewokan lagi ini juga kenapa kurusan? Kamu makan gak sih?"tanya Zu tapi cowok itu enggan Menjawab.
"Liat aku!"cowok itu menurut tapi sedetik kemudian dia menangis kencang. "Jangan tinggalin aku lagi........aku akan berubah.......!"mohon Cullen.
"Maaf aku udah kabur dari kamu, aku cuma mau tenangin diri malah semuanya berantakan!"ucap Zu tapi Cullen menggeleng. "Ini bukan salah kamu, ini salah aku yang udah buat kamu kaya gini!"jawab Cullen lalu dia menangkup wajah Zu.
"Maaf....!"Zu mengangguk lalu cowok itu kembali memeluk Zu erat seolah tak ingin kembali kehilangan cewek itu terus meneliti setiap inci kamar. "Kamu mandi dulu bersih-bersih aku mau beresin ini dulu!"ucap Zu tapi cowok itu seolah tuli.
