🍒21🍒SEKOLAH BARENG

7.6K 294 2
                                    

Teman yang di anggap baik pun bisa membuatmu kecewa, itu adalah hal yang lumrah di lenteran pertemanan yang seolah di anggap baik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Teman yang di anggap baik pun bisa membuatmu kecewa, itu adalah hal yang lumrah di lenteran pertemanan yang seolah di anggap baik.

Zu

Sebelum baca jangan lupa tekan🌟

__

__

__

Pagi ini hujan telah turun dengan derasnya dua pasangan yang saat ini berpelukan pun masih setia di bawah selimut.

Pagi ini hujan telah turun dengan derasnya dua pasangan yang saat ini berpelukan pun masih setia di bawah selimut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hai bangun!"panggil Cullen pada istrinya yang masih tidur. "Heem......!"jawab Zu.

"Sekolah!" lagi dan lagi hanya di bales deheman oleh Zu. "Bangun atau saya bawa mandi!"Zu langsung duduk bahkan pelukan itu langsung terlepas.

"Mandi lah dulu jangan lupa air hangat untuk saya!"Zu berjalan ke arah kamar mandi dengan guntai ini hujan sangat enak untuk tidur tapi huh.

Setelah drama pagi permandian ini mereka tengah bersiap untuk sholat subuh seperti biasa mereka selalu sholat hal itu membuat Zu bahagia.

Setelah selesai sholat pun jika sempat Zu akan di minta untuk menyetur bacaan Al_Qur'an nya.

"Bersiap lah sekolah bersama saya hingga ke sekolah!"ucap Cullen. "Gak mau!"tolak Zu.

"Saya tidak menerima penolakan cepat pakai lah seragam mu!"setelah mengatakan itu Zu segera bersiap bersamaan dengan Cullen semua barang Zu sudah di pindahkan ke kamar Cullen ini.

🍒🍒🍒

Kini mereka sudah ada di ruang makan.

"Makan lah roti, susu dan kue vitamin itu!"ucap Cullen karna Zu tidak bisa minum obat Cullen meminta teman dokter nya membuat kue vitamin saja.

"Iya bawel.....!"jawab Zu lalu. "Mboh sri Zu minta vitamin!"teriak Zu sembari menghampiri Mboh sri di dapur.

"Jangan lari atau kamu akan jatuh!"peringat Cullen sembari berteriak para maid dan bodyguard pun kaget. "Iya-iya!"Zu juga berteriak bahkan sangat nyaring hingga tak lama Zu kembali ke meja makan.

CULLENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang