08

5.5K 373 23
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.

.

.

.

.

.

Pagi ini Al sangat bersemangat ia bangun pagi-pagi sekali untuk bersiap-siap karena Edwin akan mengajaknya pergi jalan-jalan hari ini. Kata Edwin sih mumpung libur.

Al terlihat sangat lucu dengan memakai sweater baby blue dan celana pendek selutut. Jangan lupa senyum yang terus mengembang membuat ia tambah menggemaskan. Al yang sudah siap pun pergi menuju kamar Edwin.

Baru saja akan mengetuk pintu kamar Edwin seseorang mengagetkan Al, "Apa yang akan kau lakukan dikamar Edwin?" Tanya orang itu yang tak lain adalah Chris.

"Al hanya ingin membangunkan abang Ed saja karena abang Ed mau ajak Al jalan-jalan"

"Dan kau mau keluar dengan celana kekurangan bahan itu?" Ucap Chris datar

"Emangnya kenapa? Al nyaman kok pake celana ini"

Mendengar jawaban Al, membuat Chris kesal, "Ganti celana mu"

"Iyaa tapi kenapa harus di ganti abang" Al sungguh kesal dengan abangnya satu ini.

"Ganti saja celana mu kalau tidak tak akan ku biarkan kau keluar" Ucap Chris sambil menatap Al tajam

Melihat tatapan Chris pun membuat Al takut, Chris ini kalo sedang marah lebih serem dari yang lain. Abang sulungnya yang memiliki wajah galak pun kalah.

"Huh iya deh Al ganti" Al pun menuruti perintah Chris dari pada ga jadi jalan-jalan lebih baik ia turuti saja.

Segera Al kembali menuju kamarnya dengan lesu, melihat tingkah Al itu membuat Chris tersenyum adiknya itu sungguh menggemaskan.

Sementara Edwin yang baru saja membuka pintu terkejut ketika ada Chris di depan kamarnya sambil tersenyum? "Chris apa yang kau lakukan di depan kamar ku? Dan juga kenapa kau tersenyum seperti itu?"

Chris pun tersentak kaget saat Edwin sudah berada di sampingnya, Chris yang sadar pun mengubah ekspresinya menjadi datar, "Tidak ada" hanya itu jawaban Chris setelahnya pergi dari sana.

"Dia sangat aneh" lalu segera pergi ke kamar Al.

Saat sampai Edwin melihat adiknya itu sedang menggerutu, "Loh adik abang kenapa cemburut gitu mukanya? Kita kan mau jalan-jalan masa cemberut gitu"

"Al kesel sama abang Chris, masa Al ga boleh pake celana itu sih kan celananya bagus" jawab Al sambil menunjuk celana yang ia pakai tadi berada di atas kasur.

Ah jadi karena Al dia tersenyum seperti itu pikir Edwin, "Abang juga ga bolehin kamu pake celana itu" Mendengar perkataan Edwin membuat Al semakin cemberut ia benar-benar kesal.

A Real DreamWhere stories live. Discover now