penyesalan kim

1.8K 140 16
                                    

Tepat di ruangan putih putih terdapat sosok yang Sedang tergeletak tak sadarkan diri di ranjangnya.

Dan tak lama dari itu terdengar suara lenguhan...Dari belah bibir tebal nan sexy itu dan dapat perhatian dari beberapa orang yang tepat berada di ruangan yang sama itu.

"Eengghh....

" Tae.. Kau sudah sadar.. Apa kau baik baik saja.. Ucap Seokjin pada taehyung saat melihat adiknya sudah mulai membuka mata.

"Hyung.. Ucap taehyung dengan lemas sambil memegang kepalanya yang kembali di perban karna benturan yang lumayan keras, membuat kepala taehyung sedikit mengeluarkan darah.

" Iya ini Hyung... Apa ada yang sakit..Hyung panggil dokter dulu ok..Ucap Seokjin pada taehyung.

Tapi sebelum itu taehyung mencekal tangan Hyung nya.

"Ada apa tae.. Ucap Seokjin yang heran kepada taehyung.

" Tidak perlu Hyung aku su dah baik baik saja.. Ucap taehyung dengan lemas tapi sudah mulai melepaskan tangannya yang berada di kepalanya.

"Baiklah... Ucap Seokjin yang diam beberapa saat.

" Hyung kenapa aku ada di sini.. Ucap taehyung.

"Kau tidak ingat.. Kau jatuh dari altar... Kemarin.. Ucap Seokjin pada taehyung.

" Hah.. Altar.. Kenapa aku di atas altar memang siapa yang menikah.. Ucap taehyung.

"Kau benar benar tidak ingat.. Kau kan akan menikahi si rose itu.. Ucap Seokjin dengan sedikit nada malass membahasnya.

Taehyung yang mendengar itu langsung terkejut bagaimana bisa dia ingin menikah dengan rose dan mulai mengingat ingat apa yang telah terjadi selama ini... Dan taehyung terkejut saat ia mengingat semuanya..dan Tiba tiba pikiran nya di penuhi seseorang dan menatap di sekeliling ruang rawat disini hanya ada hyungnya, namjoon, jimin, dan hoseok lalu kemana....

"Hyung... Dimana babyku.. Ucap taehyung sedikit nafas memburuk.

Yang lain sangat terkejut saat taehyung  menanyakan tentang jungkook, apa ingatan yang sudah kembali pikir mereka dan kemungkinan penyebabnya saat taehyung terjatuh dari altar kemarin dan memang membentur lantai cukup keras sampai mengeluarkan darah.

"Tae.. Kau-kau mengingat jungkook.. Ucap jimin pada taehyung.

" Tae...

"Katakan hyung... Dimana babyku..ucap taehyung dengan keras menyela ucapan Seokjin dan di tatap tak percaya pada oleh yang lain.

" Tae.. Apa kau tau kesalahanmu.. Ucap Seokjin yang mulai mendaftarkan wajahnya, taehyung yang di tatap seperti itu hanya menunduk.

"Jika begitu kenapa kau mencari jungkook sekarang.. Biarkan dia mencari kebahagiaan nya sendiri setelah kau sakiti hatinya, batinnya, fisik nya, apa kau pikir itu mudah untuk di sembuhkan.. Kau mencari jungkook kan.. Dia sudah pergi.. Pergi jauh sekali.. Ucap Seokjin membuat taehyung mematung nafasnya seketika tercekat.. Ia mengingat semuanya sungguh sangat mengingat apa yang pernah ia lakukan pada babynya, membuatnya tak bisa bernafas dengan baik, perlakuannya sendiri membuat hatinya terasa tertusuk seribu pedang, dia menatap tanganya yang bergetar yang pernah ia gunakan untuk menyakiti babynya, apakah ia masih pantas untuk mencari dan menyentuh dan memeluknya masih pantaskah dia.

Tapi bukan lah taehyung jika tak egois dia hanya ingin bersama permata nya dia akan rela berlutut memohon pada babynya untuk kembali padanya ia rela tak perduli dengan seharusnya sebagai seorang mafia yang terkenal arogan egois dan menjujung tinggi dirinya, untuk tak berlutut pada siapapun.

YOUR EYES TELL "TK" [AND]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang