Harapan yang harus dikubur itu menjadi kenyataan. Seperti mawar putih yang layu kelopaknya, Legina kehilangan sebagian cerita akhir yang sudah ia ciptakan bersama Timothy, kekasihnya yang sudah bersama selama bertahun-tahun. Mimpi buruk menjadi resiko yang harus Legina hadapi setiap waktu. Legina pada akhirnya memutuskan untuk berjalan sendiri karena Timothy yang bersikeras dengan keinginannya sendiri. Keduanya sudah tidak sejalan sejak lama, tapi demi menyelamatkan semuanya, semuanya harus dikikis secepatnya.